Network
KABAR BESUKI - Taliban dan pasukan oposisi terus bertempur untuk menguasai Lembah Panjshir di utara Kabul.
Namun para pejuang perlawanan yang ada di lembah panjhsir mengklaim bahwa mereka telah menangkap ratusan tentara Taliban.
Front Perlawanan Nasional (NRF) Afghanistan, kelompok pasukan yang setia kepada pemimpin lokal Ahmad Massoud, mengatakan pada hari Minggu, 5 September 2021 bahwa mereka mengepung "ribuan teroris" di Khawak Pass dan Taliban meninggalkan kendaraan dan peralatan di daerah Dashte Rewak.
Baca Juga: Jepang Berencana Akan Keluarkan Sertifikat Vaksinasi Digital Covid-19 pada Bulan Desember 2021
Dalam laporan lapangan yang dilansir Kabar Besuki dari Aljazeera, ratusan tentara Taliban telah ditawan pada hari Minggu.
“Sumber di lembah mengatakan NRF mengklaim telah menangkap sekitar 1.500 Taliban. Rupanya, para pejuang ini dikepung, ”kata Stratford.
Dashti dalam keterangannya menjelaskan di bahwa distrik Paryan telah sepenuhnya dikosongkan dari tentara Taliban.
Hampir 1.000 tentara Taliban terbunuh, terluka, atau ditawan setelah rute keluar di belakang mereka ditutup, kata Dashti.
Baca Juga: Mantan Perdana Menteri Malaysia 'Muhyiddin Yasin' Dilantik untuk Memimpin Dewan Pemulihan Nasional
Namun, Informasi tersebut tidak dapat diverifikasi secara independen.
Sementara itu, juru bicara Taliban Bilal Karimi mengatakan di Twitter pada hari Minggu bahwa pasukannya merebut lima dari tujuh distrik di provinsi itu.
Panjshir adalah provinsi Afghanistan terakhir yang bertahan melawan kelompok taliban yang merebut kekuasaan bulan Agustus lalu.
Kedua belah pihak mengklaim memiliki keunggulan di Panjshir tetapi tidak ada yang bisa menghasilkan bukti konklusif untuk membuktikannya.
Taliban tidak dapat mengendalikan lembah itu ketika memerintah Afghanistan dari tahun 1996 hingga 2001.***
