P&G Meminta Maaf Usai Memicu Kemarahan Karena Unggahannya di Media Sosial

- 2 April 2022, 17:21 WIB
  P&G mengklaim bau kaki perempuan lebih parah 5x lipat dibanding pria/paxels.com/pixabay
P&G mengklaim bau kaki perempuan lebih parah 5x lipat dibanding pria/paxels.com/pixabay /

KABAR BESUKI – Melansir dari insider, P&G meminta maaf karena unggahan mereka yang kontroversial di media sosial China yang mengklaim bahwa bau kaki perempuan lima kali lebih buruk dari pria.

P&G merupakan perusahaan raksasa barang konsumen dari Amerika. Beberapa waktu lalu mereka membagikan unggahan yang kontroversial tersebut melalui akun resminya di platfrom sosial China WeChat.

“Women's feet smell five times worse than men's. If you don't believe it, smell it,” kata unggahan yang sudah dihapus, per South China Morning Post (SCMP).

Unggahan tersebut dimaksudkan untuk mempromosikan lini produk perawatan tubuh yang harum, segera memicu kemarahan warganet, dengan banyak pengguna WeChat mengatakan mereka akan memboikot perusahaan tersebut atas unggahan yang  bernada "seksis".

Pada waktu pers, tagar "P&G accused of insulting women" di platform mirip Twitter di China, Weibo, telah dilihat 30 juta kali.

Unggahan P&G disajikan sebagai serangkaian infografis juga mengklaim bahwa area dada perempuan "memiliki bau yang paling kuat," menurut SCMP. P&G juga menambahkan bahwa rambut perempuan dua kali lebih kotor daripada pria karena perempuan lebih jarang mencucinya dan rambut panjang perempuan mengundang lebih banyak kuman.  

P&G juga mengklaim dalam postingannya bahwa pakaian dalam perempuan lebih kotor daripada pria. “even for women who pay close attention to personal hygiene,” tulisnya dalam unggahan yang dihapus tersebut. Tidak butuh lama, warganet China langsung menggeruduk akun media sosial P&G tersebut dan mengecam keras unggahan mereka. Warganet China juga mengancam akan memboikot seluruh produk P&G.

Baca Juga: 5 Lagu Posisi Teratas Top 50 Indonesia di Spotify: Ada Tulus Hingga Troye Sivan

Pada hari Kamis, P&G mengeluarkan permintaan maaf di Weibo, mencatat bahwa postingan tersebut telah dihapus. 

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: insider


Tags

Terkait

Terkini

x