Ratusan Warga Palestina Ditahan Pemerintah Israel, Humas Palestina: Hentikan Kunjungan Provokatif

- 16 April 2022, 14:00 WIB
Tentara Israel hanya membebaskan 400 warga Palestina dan menahan 100 warga Palestina.
Tentara Israel hanya membebaskan 400 warga Palestina dan menahan 100 warga Palestina. /Reuters/Ammar Awad/REUTERS

KABAR BESUKI - Sedikitnya 152 warga Palestina dalam bentrokan dengan polisi anti huru hara Israel, di dalam kompleks masjid Al-Aqsa Yerusalem pada Jumat, kekerasan baru-baru ini telah menimbulkan konflik yang lebih luas.

Sebagian besar cedera akibat peluru karet, granat kejut, dan pemukulan tongkat polisi, kata Palestine Red Crescent.

Pasukan keamanan Israel telah siap siaga setelah menyerang jalanan di Arab yang mematikan di seluruh negeri selama dua minggu terakhir.

Konfrontasi komplek Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem menimbulkan resiko kambuh menjadi kebakaran besar dan luas seperti perang Gaza tahun lalu.

Ketegangan tahun ini meningkat karena dipengaruhi oleh bulan Ramadhan yang bertepatan dengan perayaan Paskah Yahudi.

Baca Juga: Selena Gomez Tampar Keras Komentar Orang yang Hina Bentuk Tubuhnya: Aku Sempurna dengan Apa Adanya Diriku

Menurut pernyataan, polisi Israel mengatakan ratusan warga Palestina melemparkan petasan dan batu ke arah pasukan mereka dan menuju area sholat Yahudi setelah sholat subuh Ramadhan.

Polisi kemudian memasuki kompleks Al-aqsa untuk “membubarkan kerumunan dan memungkinkan jamaah lainnya meninggalkan tempat dengan aman, dan tiga petugas terluka dalam bentrokan tersebut.”

Polisi menahan ratusan warga Palestina, kata juru bicara Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett dalam sebuah tweet dilansir Kabar Besuki dari situs Reuters.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Reuters


Tags

Terkait

Terkini

x