Doa Keluar Rumah dan Naik Kendaraan Agar Selamat Sampai Tujuan

- 11 Juni 2021, 07:30 WIB
ilustrasi mengemudi.
ilustrasi mengemudi. /Skitterphoto/pixabay.com/skitterphoto

KABAR BESUKI - Ketika hendak berpergian keluar rumah, tentunya dengan harapan selamat sampai tujuan serta pulang dengan selamat.

Terlebih, kita saat melakukan perjalanan menggunakan kendaraan. Sebagai umat muslim dan muslimah yang bertakwa, tentu saja hal yang tidak boleh terlupakan saat ingin melakukan perjalanan, entah itu dekat atau jauh adalah memanjatkan doa dan dzikir.

Dengan berdoa, kita meminta izin serta ridha kepada Allah SWT atas apapun yang hendak kita laksanakan. Berikut doa ketika dalam perjalanan, sebagaimana dikutip Dalamislam.com

Baca Juga: Pelaku Penyeraangan Umat Muslim di Kanada Diduga Tertawa saat Ditangkap Pihak Kepolisian

Doa sebelum keluar rumah

بِسْمِ اللَّهِ ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ ، وَلا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّه

“Bismilaahi tawakkaltu ‘alallahi wa laa hawla wa laa quwwata illaa billaahi”

Yang artinya “Dengan menyebut nama Allah, aku menyerahkan diriku pada Allah dan tidak ada daya dan kekuatan selain dengan Allah saja”.

Keutamaan membaca doa di atas adalah dijelaskan dalam hadis berikut ini:

مَنْ قَالَ – يَعْنِى إِذَا خَرَجَ مِنْ بَيْتِهِ – بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ. يُقَالُ لَهُ كُفِيتَ وَوُقِيتَ. وَتَنَحَّى عَنْهُ الشَّيْطَانُ

“Barang siapa yang ketika keluar dari rumahnya membaca doa “Bismillahi tawakkaltu ‘alallah laa haula wa laa quwwata illaa billah” (Dengan menyebut nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tiada daya dan upaya kecuali dari Allah), maka dikatakan kepadanya: kamu telah tercukup dan terlindungi, dan syetan pun akan menjauh darinya.”(HR. Tirmidzi; hasan shahih. Hadits senada diriwayatkan juga oleh Abu Daud).

Baca Juga: Mandi Terlalu Lama Ternyata Mengindikasikan Bahwa Kamu Cenderung Tidak Bahagia dalam Kehidupan

Doa saat melakukan perjalanan dalam kendaraan

اَللَّهُ اَكْبَرُ اَللَّهُ اَكْبَرُ اَللَّهُ اَكْبَرُ سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِى سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِ وَالْخَلِيفَةُ فِى الأَهْلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِى الْمَالِ وَالأَهْلِ

“Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Mahasuci Dzat yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Rabb kami. Ya Allah… sesungguhnya kami memohon kepadaMu kebaikan, taqwa dan amal yang Engkau ridhai dalam perjalanan kami ini. Ya Allah, mudahkanlah segala urusan dalam perjalanan kami ini, pendekkanlah jarak dari jauhnya bepergian dan pengganti bagi keluarga yang kami tinggalkan. Ya Allah Engkau adalah teman dalam perjalanan dan wakil dalam keluarga. Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari kesulitan dalam bepergian, pemandangan yang menyedihkan dan jeleknya kembali baik bagi harta maupun keluarga kami.” (HR. Muslim).***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Dalamislam.com


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x