KABAR BESUKI - Beberapa waktu lalu viral sebuah video seorang pria yang menendang dan membuang sesajen di lokasi erupsi Gunung Semeru.
Sontak hal ini membuat geram banyak pihak, dan pria tersebut juga sudah ditangkap polisi pada Kamis 13 Januari 2022.
Menanggapi hal itu, Prof Muhammad Quraish Shihab angkat suara memberikan tanggapan melalui Instagram resmi anaknya yakni @najwashihab.
Menurut Prof Quraish Shihab, apa yang dianggap baik oleh masyarakat tertentu, kita tidak boleh mengganggu dan hal tersebut sudah tertuang di ayat Al-An'am.
"Jangan memaki sembahan-sembahan orang-orang yang menyembah selain Allah, memaki saja tidak boleh apalagi menendang," jelas Prof Quraish Shihab, dikutip Kabar Besuki dari laman Instagram Najwa Shihab.
Prof Quraish Shihab juga mengatakan bahwa menghormati bukan berarti setuju sebab hal tersebut merupakan kebiasaan yang sudah menjadi adat serta kepercayaan.
"Menghormati bukan berarti kita setuju. Itu adatnya, itu kebiasaannya, itu kepercayaannya," tegas Prof Quraish Shihab.
Sebagai informasi, video berdurasi sekitar 30 detik terjadi pada Jumat 7 Januari 2022 viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di tepi sungai aliran lahar dingin Gunung Semeru, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.