Menurut Ahli Diet: Memasak Telur yang Kurang Tepat Memicu Bahaya Bagi Tubuh, Simak Penjelasannya

30 April 2021, 11:19 WIB
Ilustrasi olahan telur /Bayu/Unsplash/Nikolay Smeh

KABAR BESUKI -

 Saat mengucapkan sebuah kalimat sarapan simpel, apa yang terlintas dipikiran Anda? Mungkin saja yang terlintas adalah telur.

Dan begitu pula banyak orang. Itu karena telur telah menjadi makanan pokok selama berabad-abad dan bukan hanya itu, karena telur mudah ditemukan.

Telur adalah sumber nutrisi penting yang luar biasa.

Baca Juga: Harga Emas Tambah Anjlok, Update Terbaru Harga Emas Antam dan UBS Lengkap per Tanggal 30 April 2021

Putih telur adalah sumber protein vegetarian yang luar biasa dan kuning telur adalah sumber vitamin dan mineral termasuk Vitamin A, B12, Selenium, Kolin dan lutein atau zeaxanthin, "kata ahli diet terdaftar Lindsay Wengler, MS, RD, CDN of Olive Branch Nutrition.

Wengler juga mencatat bahwa telur mungkin telah diberi peringkat buruk untuk kadar kolesterolnya di masa lalu, tetapi sekarang kita tahu bahwa memakannya tidak meningkatkan kolesterol seperti yang diperkirakan sebelumnya.

Tetapi jika Anda ingin mendapatkan manfaat yang maksimal dari telur, kami mendorong Anda untuk mempertimbangkan metode persiapan pilihan Anda dalam memasaknya.

Meskipun tidak ada cara yang salah dalam mengolah telur, ada beberapa metode yang kurang sehat dibandingkan yang lain.

Baca Juga: Pahami 6 Tanda Hewan yang Sedang Melihat Makhluk Halus di Sekitar Anda

Penasaran tentang apa itu, berikut ini cara paling tidak sehat untuk membuat telur menurut ahli diet, dan mereka setuju bahwa jika menggorengnya dengan minyak yang terlalu banyak dan api besar.

Mengapa cara paling tidak sehat untuk memasak telur adalah dengan menggorengnya dengan api besar. Itu karena minyak tinggi kalori dan lemak jenuh. Dan mentega adalah salah satu pelanggar terburuk.

"Jika Anda menggoreng telur dengan mentega, Anda mungkin melawan beberapa manfaat kesehatan telur yang luar biasa. Telur secara alami tinggi protein dan rendah lemak jenuhnya, tetapi segera setelah Anda menambahkan mentega ke dalam campuran, lemak jenuhnya di piring Anda. Ini adalah sesuatu yang tidak kami inginkan, karena lemak jenuh yang berlebihan dalam makanan terkait erat dengan penyakit jantung, "kata Katherine Basbaum, MS, RD, ahli diet terdaftar di UVA Health's Heart and Vascular Center. Dilansir Kabar Besuki melalui laman Eat This.

Baca Juga: Bisakah Wanita yang Sedang Haid Mendapatkan Malam Lailatul Qadar? Simak Penjelasannya

"Pedoman Diet untuk Orang Amerika 2020-2025 menyarankan untuk menjaga asupan lemak jenuh kurang dari 10 persen dari total kalori per hari. Penggunaan lemak jenuh dalam memasak telur menambah kalori yang signifikan ke dalam hidangan serta lemak tidak sehat yang telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, "tambah Tara Tomaino, RD, ahli diet terdaftar yang berbasis di New Jersey.

Tomaino mencatat bahwa bukan hanya mentega yang harus Anda waspadai, minyak kelapa dan minyak bacon juga berbahaya, seperti memasak telur dalam casserole atau quiche yang mengandung banyak lemak jenuh dalam bentuk krim, keju, atau sarapan. Menggunakan semua bahan ini "dapat mengurangi profil nutrisi tinggi telur," jelasnya.

Bahkan ada satu langkah yang tidak sehat daripada menggoreng telur yakni menggorengnya dengan api besar.

"Memasak pada suhu tinggi mengoksidasi minyak, dan bila dikonsumsi dapat memicu peradangan dalam tubuh," kata ahli diet terdaftar Rebecca Washuta, MS, CNS, LDN dari Happy Healthy Bites. "Saat menggoreng atau menumis telur, penting untuk menggunakan minyak dengan titik asap tinggi seperti minyak alpukat untuk mencegah oksidasi," tambahnya.

Baca Juga: Bisakah Wanita yang Sedang Haid Mendapatkan Malam Lailatul Qadar? Simak Penjelasannya

Meski menggoreng telur bukan cara yang paling sehat untuk memasak telur, ada beberapa tips yang bisa Anda gunakan agar Anda tetap bisa menikmati telur goreng namun dengan biaya yang lebih murah.

Misalnya, "cobalah memasak telur dengan semprotan memasak, yang menyiapkan wajan Anda untuk memasak telur dengan hampir nol lemak dan kalori," saran Basbaum.

Atau pilihlah lemak yang lebih sehat daripada mentega atau minyak bacon.

"Memasak telur dengan sedikit lemak atau menggunakan lemak tak jenuh seperti minyak zaitun atau minyak alpukat adalah alternatif yang lebih sehat. Telur rebus adalah cara untuk mengolah telur tanpa perlu tambahan lemak," kata Tomaino.

Baca Juga: Stop Keluhkan Tangan Belang dan Jelek, Berikut Cara Mengubahnya Menjadi Lembut yang Bisa Anda Lakukan Dirumah

Meskipun cara Anda memasak telur dapat memengaruhi kesehatannya, apa yang Anda sajikan juga penting.

Menggabungkan telur dengan sayuran meningkatkan kepadatan nutrisi makanan Anda, penyerapan vitamin yang larut dalam lemak yang ditemukan dalam sayuran, dan membuat Anda kenyang lebih lama, catat Wengler.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Eat This

Tags

Terkini

Terpopuler