Voting NBA All Star Telah Usai, Team Lebron Melawan Team Durant

19 Februari 2021, 11:21 WIB
edua pemimpin tim All-Star, Lebron James dan Kevin Durant ///Instagram/@nba

KABAR BESUKI - Voting NBA All-Star 2021 telah selesai setelah dilangsungkan selama 1 bulan bagi voters di seluruh dunia, pada hari ini 19 Februari 2021.

Semua akumulasi voting berhasil terkumpul dan akhirnya 10 pemain dengan jumlah vote tertinggi berhasil mendapatkan posisi starter dalam 2 tim yang berbeda.

Dua pemain dengan hasil vote tertinggi akan memimpin 2 tim untuk saling berhadapan pada ajang NBA All-Star yang akan diselenggarakan bulan depan, tepatnya 7 Maret 2021 di Atlanta.

Baca Juga: Penyakit Ini Bisa Mengurangi Umur Kehidupan Anda, dan Jangan Dianggap Remeh!

Lebron James dan Kevin Durant berhasil memimpin perolehan voting dan resmi menjadi pemimpin tim mereka, yaitu Team Lebron dan Team Durant.

Dalam event All-Star kali ini, Lebron tercatat telah mengikuti perhelatan antar bintang tersebut sebanyak 17 kali dalam 18 musim yang dimainkannya. Dengan ini, Lebron kembali menjadi pemimpin tim selama 4 tahun berturut.

Durant sendiri telah mengikuti All-Star game selama 11 kali dan merupakan penampilan perdananya sejak cedera achilles pada tahun 2019. Pria yang kerap dipanggil KD tersebut kembali dengan debut yang luar biasa yaitu menjadi kapten tim All-Star.

Starters dari kedua tim juga telah diumumkan. Untuk Team Lebron akan diisi oleh Stephen Curry, Luka Doncic, Lebron James, Kawhi Leonard, dan Nikola Jokic.

Sedangkan untuk Team Durant akan diisi oleh Kyrie Irving, Bradley Beal, Kevin Durant, Giannis Antetokounmpo, dan Joel Embiid. Secara sepintas kedua tim memiliki kekuatan yang hampir seimbang dengan diisinya para pemain mega bintang tersebut.

Untuk para pemain cadangan akan dirilis daftarnya pada Jumat depan, dan dipilih oleh kedua pemimpin tim untuk dimasukkan ke dalam jajaran nama pemain All-Star pada Kamis, 4 Maret 2021.

Baca Juga: Ternyata Harapan Bisa Membuatmu Sehat, dan Inilah 5 Cara Membangun Harapan yang Baik

Sistem yang diberlakukan juga akan sama dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana pemain wilayah barat dan wilayah timur akan dicampur untuk masuk ke dalam dua tim melalui sistem draft oleh para pemimpin tim.

All-Star kali ini juga akan sangat berbeda dengan sebelum-sebelumnya karena penonton tidak akan datang ke stadium untuk menonton secara langsung.

Rangkaian acara All-Star juga akan dilangsungkan menjadi 1 hari saja yang diawali dari Skills Challenge dan 3pt Contest, dilanjutkan dengan All-Star Game, dan pada halftime akan ada Dunk Contest.

Format All-Star game kali ini masih sama dengan format tahun lalu yang melakukan tribut kepada mendiang Kobe Bryant, dengan menambahkan 24 poin pada skor tertinggi sebelum kuarter terakhir, dan tim pertama yang mencapai skor tersebut akan memenangkan pertandingan.

Baca Juga: Viral di Twitter! Ada Fakta di Balik Trending Isu Perselingkuhan Nissa Sabyan dengan Rekan Satu Band nya

Hadiah pertandingan juga masih akan diberikan sebagai donasi terhadap pandemi Covid-19 di Amerika Serikat dengan jumlah mencapai 2,5 juta dollar AS atau sekitar Rp35 miliar.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: NBA

Tags

Terkini

Terpopuler