Sky Sports Dukung Aksi Boikot Media Sosial di Inggris Demi Perangi Pelecehan dan Diskriminasi Online

- 30 April 2021, 02:00 WIB
Lakuka cara ini agar bisa bijak dalam bermedia sosial
Lakuka cara ini agar bisa bijak dalam bermedia sosial /Pexels/(pixabay)

KABAR BESUKI - Sky Sports sebagai salah satu perusahaan media ternama di dunia turut memberikan dukungannya terhadap aksi boikot media sosial di Inggris dalam rangka memerangi pelecehan dan diskriminasi online.

Sky Sports memberikan pernyataan bahwa pihaknya tidak akan membagikan konten apapun yang mereka terbitkan melalui seluruh media sosial dimulai sejak Jumat, 30 April 2021 pukul 15.00 hingga Senin, 3 Mei 2021 pukul 23.59 waktu Britania Raya.

Dilansir Kabar Besuki dari laman resmi Sky Sports, pihaknya memberikan dukungan terhadap seluruh mitra mereka dari berbagai cabang olahraga untuk mendesak kepada seluruh pengelola media sosial agar mengambil tindakan tegas terhadap segala bentuk pelecehan dan diskriminasi online.

Baca Juga: Modus Paket Tabungan Lebaran, Perempuan Asal Muncar Tipu Korban Hingga Rp70 Juta

Sebagai salah satu media olahraga ternama di dunia, Sky Sports juga meminta kepada pihak pengelola media sosial untuk memastikan layanan mereka sebagai tempat bagi penggemar olahraga untuk berdiskusi, berdebat, dan memperoleh informasi olahraga terbaik tanpa diskriminasi dan pelecehan.

Sky Media Group selaku induk perusahaan Sky Sports bekerja sama dengan Kick It Out berkomitmen untuk memerangi segala bentuk diskriminasi dan memperjuangkan inklusi di segala bidang, khususnya dalam bermedia sosial.

Pihaknya juga memastikan, seluruh media di bawah jaringan Sky Sports seperti Sky Sports TV, skysports.com, Sky Sports App, dan Sky Sports Scores App akan tetap menyapa pecinta olahraga untuk memberikan update terkini mengenai dunia olahraga kepada seluruh pemirsa dan pembaca setianya.

Baca Juga: Air Jordan 1, Sepatu Awal Karir Michael Jordan Akhirnya Dilelang Secara Online

Sky Sports tidak sendirian, aksi boikot terhadap media sosial di Inggris juga didukung oleh sejumlah institusi seperti FA, Premier League, EFL, PFA, LMA, PGMOL, Kick It Out, dan FSA.

Aksi tersebut juga mendapatkan sorotan dari UEFA yang sejak lama mengutuk keras terhadap segala bentuk rasisme, pelecehan, dan diskriminasi.

Bahkan, UEFA memberikan dukungannya terhadap seluruh stakeholder sepak bola di Eropa untuk melakukan pengaduan secara resmi terhadap segala bentuk aksi rasisme, pelecehan, dan diskriminasi khususnya melalui media sosial.

Baca Juga: Ahli Tarot Menyebut Kru KRI Nanggala-402, Bahu Membahu Berusaha untuk Memperbaiki Bagian Kapal yang Rusak

Sementara itu, perwakilan dari Twitter memberikan pernyataannya mengenai aksi boikot yang dilakukan oleh Sky Sports dan elemen masyarakat di Inggris terhadap media sosial yang belakangan ini mengemuka.

"Perilaku rasis, pelecehan, dan pelecehan sama sekali tidak memiliki tempat di layanan kami bersama mitra kami dalam sepak bola. Kami mengutuk rasisme dalam segala bentuknya," kata seorang perwakilan dari Twitter kepada Sky Sports.

"Kami bertekad dalam komitmen kami untuk memastikan percakapan sepak bola di layanan kami aman untuk para penggemar, pemain, dan semua orang yang terlibat dalam permainan," ujarnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: Sky Sports


Tags

Terkini

x