Network
KABAR BESUKI - Hari Olahraga Nasional 2022 resmi diperingati hari ini tepat Jumat, 9 September 2022.
Hari Olahraga Nasional 2022 yang resmi diperingati hari ini merupakan yang ke-39 sejak 1983 dan ditetapkan secara sah oleh Pemerintah Indonesia dua tahun setelahnya.
Dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional, redaksi Kabar Besuki telah merangkum informasi mengenai lima saluran TV olahraga di Indonesia yang wajib kalian tonton khususnya bagi pecinta olahraga.
Kehadiran sejumlah saluran TV olahraga di Indonesia turut memberikan warna tersendiri bagi dunia pertelevisian maupun olahraga itu sendiri, seiring dengan banyaknya tayangan olahraga dari dalam maupun luar negeri yang disajikan.
Berikut saluran TV olahraga di Indonesia yang wajib Anda tonton khususnya dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional 2022:
1. MNC Sports
MNC Sports merupakan saluran TV olahraga pertama yang hadir di layar kaca Indonesia sepanjang sejarah pertelevisian nasional.
MNC Sports pertama kali mengudara sejak 2005 dengan nama udara (call sign) Vision 1 dan hanya dapat disaksikan secara eksklusif oleh pelanggan TV berbayar di bawah naungan MNC Vision Networks (MVN).
Namun sejak November 2011 atau menjelang perhelatan Sea Games 2011 yang diselenggarakan di Jakarta-Palembang, Vision 1 resmi berganti nama menjadi MNC Sports ditandai dengan acara launching yang disiarkan bersama RCTI dalam program variety show Dahsyat.
Kehadiran MNC Sports merupakan jawaban bagi pemirsa yang membutuhkan tayangan olahraga berkualitas baik dari dalam maupun luar negeri, terlebih karena stasiun televisi free to air umumnya hanya mampu menyiarkan pertandingan olahraga dalam porsi dan durasi terbatas dalam sehari.
MNC Sports kemudian mengalami pemekaran pada pertengahan September 2015 dengan diluncurkannya Soccer Channel, yang memfokuskan diri pada tayangan sepak bola.
2. Soccer Channel
Soccer Channel merupakan saluran TV olahraga yang diluncurkan melalui hasil pemekaran dari MNC Sports sejak September 2015.
Ketika pertama kali diluncurkan, MNC Group baru saja mulai menjalin kerja sama sublisensi konten dengan beIN Sports untuk penayangan Liga Champions dan UEFA Europa League 2015-2016 untuk RCTI dan MNC Channels.
Meski TV berbayar di bawah naungan MVN baru mulai menayangkan saluran linear beIN Sports pada Agustus 2016, kerja sama sublisensi dengan beIN Sports diteken MNC Group sejak 2015 untuk memenuhi kebutuhan konten siaran langsung sepak bola di Soccer Channel.
Terlebih, Soccer Channel bersama RCTI juga merupakan pemegang hak siar Euro 2016 di Indonesia sehingga keduanya memutuskan untuk kembali mengambil hak siar Liga Champions dan UEFA Europa League sebagai 'warming up' untuk menyambut Euro 2016 setelah hak siar kedua kompetisi tersebut sempat diambil alih Emtek sepanjang musim 2012-2015.
Meski hak siar Liga Champions dan UEFA Europa League kembali diambil alih Emtek sejak 2019 hingga kini, Soccer Channel saat ini memiliki beragam tayangan sepak bola lainnya yang tak kalah menarik seperti J League, K League, hingga kompetisi dan turnamen di bawah naungan AFC.
3. Champions TV
Champions TV merupakan saluran TV olahraga premium yang dimiliki Emtek dan dikelola melalui salah satu unit usahanya, Indonesia Entertainment Group (IEG).
Diluncurkan sejak 2019, Champions TV menyuguhkan Liga Champions sebagai menu utama, kemudian berangsur-angsur juga mengambil hak siar berbagai kompetisi olahraga berkelas dunia lainnya termasuk Piala Dunia 2022 dan Liga Inggris.
Beberapa tayangan olahraga dalam negeri seperti Proliga juga turut menghiasi layar kaca Champions TV, namun ada pula sebagian di antaranya yang tidak disiarkan oleh saluran tersebut karena terkendala hak siar untuk platform IPTV yang dipegang oleh pihak lain (meski Nex Parabola juga memiliki hak siarnya untuk jalur satelit).
Selain menghadirkan tayangan olahraga berkelas, siaran Champions TV juga ditunjang oleh sportcaster dan komentator berkompeten sekaligus memanjakan mata pemirsa yang memandu live match di studio.
Bahkan, Champions TV juga tercatat menorehkan prestasi di ajang Asian Television Awards 2021 berkat cara pengemasan tayangan Liga Champions serta kinerja Kartika Berliana dalam membawakan program-programnya di saluran tersebut.
Siaran Champions TV dapat disaksikan dengan cara berlangganan melalui Nex Parabola, First Media (hanya Champions TV 1-4), dan Vidio.
4. TVRI Sports
TVRI Sports merupakan saluran TV olahraga free to air pertama yang menyuguhkan konten olahraga secara utuh baik dari dalam maupun luar negeri.
TVRI Sports hadir sejak 2011 sebagai salah satu upaya untuk menyukseskan program pemerintah dalam rangka proses migrasi TV analog ke TV digital.
Sehubungan dengan hal tersebut, saluran TVRI Sports hanya dapat dinikmati melalui perangkat penerima siaran TV digital (DVB-T2) di wilayah yang terjangkau dengan transmisi digital TVRI.
Selain itu, TVRI Sports juga dapat menjadi saluran back-up apabila TVRI Nasional tidak dapat menayangkan suatu pertandingan olahraga karena adanya program lain yang dianggap lebih urgent untuk ditayangkan atau ketika ada dua pertandingan berbeda yang dimainkan secara simultan (jika TVRI memiliki hak siarnya).
Meski TVRI Sports juga tersedia melalui satelit Telkom 4, beberapa layanan TV berbayar, maupun streaming di TVRI Klik, pengacakan siaran tetap berlaku jika kontrak dengan pemberi hak siar hanya mengizinkan TVRI menyiarkan tayangan olahraga tertentumelalui jaringan terestrial.
Baca Juga: Alasan Siaran Olahraga di TV Nasional via Parabola Diacak, Salah Satunya Mengurangi Pembajakan
5. SportOne
SportOne merupakan saluran TV olahraga free to air swasta pertama di Indonesia yang dimiliki oleh VIVA Group.
SportOne didirikan VIVA Group dalam rangka menyongsong migrasi TV analog ke TV digital, meski hingga saat ini statusnya masih dalam tahap percobaan.
Terlebih, VIVA Group secara keseluruhan dalam beberapa waktu terakhir tak banyak mengambil hak siar olahraga dari pihak ketiga karena faktor finansial serta harga hak siar yang cenderung meningkat.
Saat ini, VIVA Group hanya mengandalkan tayangan One Pride MMA dan OnePrix Championship sebagai program olahraga andalan yang diproduksi secara in-house oleh ANTV dan tvOne.
Dengan kondisi seperti saat ini, praktis SportOne cenderung hanya mengandalkan tayangan ulang pertandingan olahraga yang pernah disiarkan langsung oleh ANTV maupun tvOne dengan hasil produksi mereka sendiri.
Namun ketika analog switch off (ASO) nantinya sudah diberlakukan secara nasional, VIVA Group kemungkinan besar secara bertahap akan kembali aktif berburu hak siar tayangan olahraga untuk menunjang kebutuhan konten SportOne di samping ANTV juga tengah berupaya kembali menghidupkan program olahraga mereka setelah vakum panjang.***
