Dorce Gamalama ‘Murka’ Wasiat Kematiannya Ditentang Para Ulama: Biar Keluarga Saya yang Urus

Lebih lanjut, Dorce Gamalama meminta agar para ustadz dan ulama tidak lagi mempersoalkan soal wasiat kematiannya.

Karena menurutnya, pada akhirnya ia sendiri yang akan mempertanggungjawabkan kehidupannya di dunia maupun akhirat.

“Jadi kyai-kyai yang sudah terkenal sekalipun jangan memberikan komentar yang kurang baik, harusnya anda seorang Kyai memberikan suguhan dan juga imbauan kepada seseorang, siapapun,” terangnya.

Baca Juga: Dewi Perssik Buka Suara Usai Diisukan 'Mandul', Netizen: Pertanyaaan Paling Menyakitkan Bagi Perempuan

“Karena saya juga seorang manusia mempunyai tanggung jawab untuk hidup dan mati kelaknya,” pungkasnya.

Seperti diketahui sebelumnya, sejumlah ulama seperti Gus Miftah sempat memberikan komentar terkait wasiat kematian Dorce Gamalama yang minta dimandikan layaknya perempuan.

Gus Miftah mengatakan bahwa Dorce Gamalama tidak boleh dimandikan layaknya perempuan karena kodratnya adalah seorang laki-laki saat dilahirkan.

Baca Juga: Fuji Ngaku Ada Intel yang Diam-diam 'Ngefoto' Dirinya Usai Resmi Pacaran dengan Thariq Halilintar

Gus Miftah bahkan menyebut bahwa wasiat Dorce Gamalama telah melanggar syariat Islam yang seharusnya tidak perlu dilakukan.***