Cegah Corona dengan Teknologi Canggih, Perusahan Jepang Kembangkan Sistem Ini

- 17 Februari 2021, 07:11 WIB
Touchscreen
Touchscreen //pixabay

KABAR BESUKI­­-Manusia seiring berjalannya aktu semakin memerlukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Kebutuhan jasa, ekonomi, sosial, sandang, pangan, hingga teknologi. Apalagi di tengah musim pandemi seperti ini.

Tindakan dan perilaku manusia benar-benar terpengaruh semenjak pandemi covid-19 ini muncul Desember 2019 yang lalu.

Pada 17 Februari 2021, Ahli robot AI OTSU Ryouji dan perusahaan Osaka Chinogijutsu mengembangkan sistem operasi PC dan mobile dengan sidik jari bernama ‘UbiMouse’.

Baca Juga: Hati-hati, Makan Ikan Terlalu Banyak di Waktu Ini Bisa Sebabkan Gangguan Otak!

Software ini memungkinkan mengoperasikan PC dan smartphone tanpa perlu menyentuhnya.

Ada dua hal yang mendasari pengembangan UbiMouse. Pertama, melakukan tindak pencegahan virus. Kedua, untuk pengembangan teknologi.

Tidak banyak hal yang perlu dilakukan untuk menggunakan produk Chinogijutsu ini.

Hanya perlu melakukan instalasi software pada perangkat. Tidak memerlukan peralatan bantu  atau alat pengganti.

Baca Juga: Waspada Erupsi Kembali! Gunung Semeru Munculkan Tanda Ini, Ketua PVMBG: Potensi Ancaman Awan Panas dan Lahar

Penggunaannya praktis, cukup tambahkan pada perangkat, tampilkan kamera atu tekan panel yang terpasang di kamera, dan UbiMouse dapat segera digunakan.

Tidak banyak penjelasan dari Chinogijutsu pada halaman websitenya. Hanya tetera sedikit, ditambah keterangan untuk menghubungi mereka jika memerlukan keterangan lebih lanjut.

“Kami telah mengembangkan sebuah software mouse AI yang bernama UbiMouse. Software ini memungkinkan pengguna untuk lebih mudah mengoperasikan layar tanpa perlu meyentuh layar dengan jari mereka,” tulis Chinogijutsu di situs mereka.

Baca Juga: Durasi Panjang! Game of Thrones, Rekomendasi Kuat untuk Film Waktu Tayang Lebih Panjang

Sistem ini memiliki potensi kegunaan cukup besar dengan berbagai prangkat. Misalnya untuk menampilkan layar ATM, sistem order di restoran, mesin tiket, dan sejenisnya.

Melihat potensinya yang praktis, maka UbiMouse mungkin akan digunakan oleh orang-orang dalam jumlah besar.

Pengembang sistem juga sadar, bahwa software yang mereka kembangan memiliki kemungkinan digunakan untuk kepentingan yang tidak baik.

Pihak Chinogijutsu menerangkan karya mereka dapat mengontrol perangkat dengan akurasi yang tinggi.

UbiMouse menggunakan ujung jari untuk mengendalikan kontrol. Beberapa review dan demonstrasi produk yang ada, menunjukkan sistem ini tidak dapat mengenali telapak tangan.

AI software dapat merespon ucapan yang keluar dari mulut penggunanya. Pada video demonstrasi, ketika tester mengucapkan ‘klik’, sistem secara otomatis  mengakomodir ucapan pengguna.

Untuk respon suara. AI memang hanya diberikan fungsi untuk merespon kata ‘klik’, selebihnya pihak Chinogijutsu tidak menjelaskan lebih detail.

Software ini akan sangat membantu, apalagi di era pandemi ini. Kita dapat meminimalisir sentuhan-sentuhan dengan fasilitas umum.

Bayangkan berapa banyak orang yang mengakses mesin ATM seharinya. Ketika sistem ini digunakan, dapat dibayangkan berapa besar sentuhan dengan objek dapat berkurang.***

Pengembang sistem juga sadar, bahwa software yang mereka kembangan memiliki kemungkinan digunakan untuk kepentingan yang tidak baik.

Pihak Chinogijutsu menerangkan karya mereka dapat mengontrol perangkat dengan akurasi yang tinggi.

UbiMouse menggunakan ujung jari untuk mengendalikan kontrol. Beberapa review dan demonstrasi produk yang ada, menunjukkan sistem ini tidak dapat mengenali telapak tangan.

AI software dapat merespon ucapan yang keluar dari mulut penggunanya. Pada video demonstrasi, ketika tester mengucapkan ‘klik’, sistem secara otomatis  mengakomodir ucapan pengguna.

Baca Juga: 7 Daftar Drama Korea Netflix Original yang Akan Membuat Kamu Ketagihan Nonton

Untuk respon suara. AI memang hanya diberikan fungsi untuk merespon kata ‘klik’, selebihnya pihak Chinogijutsu tidak menjelaskan lebih detail.

Software ini akan sangat membantu, apalagi di era pandemi ini. Kita dapat meminimalisir sentuhan-sentuhan dengan fasilitas umum.

Bayangkan berapa banyak orang yang mengakses mesin ATM seharinya. Ketika sistem ini digunakan, dapat dibayangkan berapa besar sentuhan dengan objek dapat berkurang.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Reader's Digest


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah