4 Trik Operator TV Berbayar Mempengaruhi Psikologis Pelanggan, Nomor 3 Salah Satunya

- 7 November 2021, 18:37 WIB
4 Trik Operator TV Berbayar Mempengaruhi Psikologis Pelanggan, Nomor 3 Salah Satunya
4 Trik Operator TV Berbayar Mempengaruhi Psikologis Pelanggan, Nomor 3 Salah Satunya /Ilustrasi/PIXABAY20

KABAR BESUKI - Setiap operator TV berbayar mempunyai trik masing-masing untuk mempengaruhi psikologis pelanggan setianya agar tetap loyal.

Bahkan, tak jarang operator TV berbayar cenderung menggunakan segala trik untuk memenangi persaingan demi mempengaruhi psikologis pelanggan sebanyak-banyaknya, termasuk dengan mempersulit ruang gerak kompetitor.

Banyak trik yang dapat digunakan operator TV berbayar untuk mempengaruhi psikologis pelanggan, mulai dari menawarkan konten eksklusif, membuat promo semenarik mungkin, hingga mempersulit pelanggan yang ingin berhenti.

Baca Juga: BREAKING NEWS: 18 Saluran Disney dan FOX Resmi Berhenti Mengudara di Seluruh TV Berbayar Mulai Hari Ini

Berikut trik operator TV berbayar mempengaruhi psikologis pelanggan sebagaimana dirangkum Kabar Besuki dari berbagai sumber, antara lain:

1. Promo Gratis Channel Premium Tertentu

Banyak operator TV berbayar menawarkan promo gratis channel premium tertentu sebagai trik untuk mempengaruhi psikologis pelanggan agar tak mudah berpaling kepada kompetitor atau bahkan berhenti berlangganan sama sekali.

Biasanya, promo gratis channel tertentu seringkali dilakukan dengan mengharuskan pelanggan untuk membeli sebuah paket add-on tertentu atau mengubah pola pembayaran dari bulanan ke tahunan.

Misalnya jika Anda membeli paket add-on untuk channel olahraga, Anda juga memperoleh promo gratis channel film atau premium general entertainment selama beberapa bulan ke depan atau selama masa aktif paket add-on tersebut.

Contoh lainnya, Anda mengubah pola pembayaran seluruh paket pascabayar (basic maupun add-on) dari bulanan ke tahunan, lalu Anda akan mendapatkan promo gratis all channel selama beberapa bulan ke depan.

Baca Juga: 4 Alasan Anda Harus Berlangganan TV Berbayar Saat Menikah, Salah Satunya Menjaga Tontonan Anak

2. Hak Siar Pertandingan Olahraga

Akuisisi hak siar pertandingan olahraga oleh operator TV berbayar juga merupakan salah satu trik yang digunakan untuk mempengaruhi psikologis pelanggan bahkan calon pelanggan yang hendak ingin berlangganan.

Umumnya, hak siar pertandingan olahraga untuk setiap platform cenderung dipegang secara eksklusif oleh satu perusahaan saja di setiap negara, meski beberapa pertandingan olahraga dapat disiarkan oleh minimal dua perusahaan atau grup media berbeda.

Hal tersebut menjadi sebuah diferensiasi bagi sebuah operator TV berbayar dibandingkan dengan kompetitornya. Semakin banyak hak siar pertandingan olahraga yang diambil operator TV berbayar, pelanggan cenderung makin merasa dimanjakan.

Tak jarang, beberapa stasiun TV nasional mengambil hak siar pertandingan olahraga untuk menunjang bisnis operator TV berbayar hingga layanan streaming dalam satu grup media, bahkan beberapa pertandingan olahraga di sebuah operator TV berbayar bisa ditonton secara gratis melalui stasiun TV nasional afiliasinya.

Baca Juga: Harga Paket TV Berbayar BRI Liga 1 2021-2022 di MNC Vision, K-Vision, Nex Parabola, dan IndiHome

 

3. Promo Gratis Sebulan Berlangganan Setiap Gaet Satu Pelanggan Baru

Sebuah operator TV berbayar juga membuat promo gratis sebulan berlangganan bagi setiap pelanggan yang berhasil menggaet satu pelanggan baru dan berlaku kelipatan sesuai jumlah pelanggan baru yang berhasil digaetnya.

Dengan trik ini, operator TV berbayar dapat dikatakan berhasil mempengaruhi psikologis pelanggan agar tidak buru-buru berhenti berlangganan.

4. Mempersulit Proses Berhenti Berlangganan

Salah satu trik lainnya yang digunakan oleh operator TV berbayar untuk mempengaruhi psikologis pelanggan adalah mempersulit proses berhenti berlangganan (ini berlaku khusus untuk layanan berlangganan pascabayar).

Biasanya, operator TV berbayar membuat klausul yang mengharuskan pelanggan baru untuk berlangganan minimal selama setahun, dan akan ada denda atau penalti jika berhenti berlangganan kurang dari setahun atau dua belas kali pembayaran.

Bahkan, ada pula beberapa operator TV berbayar yang mengenakan biaya penarikan peralatan bagi pelanggan yang ingin berhenti berlangganan jika telah melewati masa minimum berlangganan yang ditetapkan dalam klausul, meski tampak lebih murah.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkait

Terkini

x