Mengenal Lebih dalam RansVerse, Game Metaverse yang Akan Dibangun Rans Entertainment

- 3 April 2022, 15:09 WIB
Gambar Bentuk Game RansVerse milik RANS Entertainment/
Gambar Bentuk Game RansVerse milik RANS Entertainment/ /RANS Entertainment/tangkapan layar YouTube

KABAR BESUKI – Pada tanggal 1 April 2022, RANS Entertainment mengadakan konferensi pers di kanal YouTube yang disiarkan secara langsung.

Pada kesempatan itu Raffi Ahmad dan Nagita Slavina selaku founder dan CEO RANS Entertainment mengumumkan bahwa mereka akan level up.

RANS Entertainment yang dulunya hanya sebuah kanal YouTube untuk mengabadikan kehidupan sehari-hari keluarga Raffi Ahmad, kini telah berkembang menjadi salah satu media digital terkuat di Indonesia.

Baca Juga: Mayang Terancam Penjara Selama 6 Tahun, Terkait Kasus Dugaan Black Campaign Skincare Merk 'T'

Gigi menjelaskan bahwa kini RANS memiliki 14 digital asset dan beberapa intellectual properties untuk berbagai program, salah sataunya adalah sebuah live commerce yang diberi nama Toko Mama Gigi.

“Data menunjukkan pada tahun 2021 rata-rata penonton per live Toko Mama Gigi adalah setengah juta penonton dengan total pembelian mencapai $800.000,” terangnya seperti yang dikutip Kabar Besuki dari YouTube RANS Entertainment.

Nagita Slavina menjelaskan bahwa kini RANS telah menciptakan ekosistem media yang powerful dengan lebih dari 110 juta followers di berbagai platform media sosial.

Selain menggandeng Kaesang Pangarep untuk mengembangkan bisnis FnB. RANS juga berkolaborasi dengan Surya Citra Media dalam membuat terobosan baru.

Baca Juga: Mike Lewis dan Janisaa Pradja Akhirnya Resmi Menikah, Setelah Tertunda Cukup Lama

RANS juga menggandeng Wafa Taftazani seorang Co-Founder & Chairman VCGamers untuk mengembangkan bisnis metaverse yang diberi nama RansVerse.

RansVerse merupakan game metavers. Jika dilihat dari ekosistem RANS yang sangat kaya, Wafa menjelaskan bahwa semua asset digital milik RANS bisa dijadikan dalam satu platform game metaverse.

RansVerse sendiri merupakan hasil kerjasama dari empat perusahaan yaitu, RANS Entertainment sebagai Intellectual Property Owner, VCGamers sebagai Blockchain Infrastructure Partner, UPBANX sebagai Financing dan Liquidity Partner, dan Meta Nuswantara sebagai Metavers Development Partner.

Baca Juga: Mayang Akui Tak Sudi Lihat Doddy Sudrajat dan Puput Rujuk: Kasihan Sama Daddy

Wafa menjelaskan bahwa RansVerse akan berbentuk pulau dengan bentuk huruf ‘R’ dan terdiri dari lima bagian, yang disebut sebagai wave.

Pada konferensi pers tersebut Wafa menambahkan bahwa yang akan dikenalkan untuk saat ini adalah wave 1. Wave 1 sendiri telah berisi kotak-kotak yang merupakan plot tanah.

Plot tanah dalam wave 1 tersebut bisa dibeli oleh siapapun dari seluruh dunia. Karena RansVerse akan beroperasi secara global.

Sehingga semua orang dari berbagai belahan dunia bisa berinvestasi di tanah virtual yang ada di RansVerse.

Wafa juga menjelaskan tentang berbagai tipe dan ukuran tanah yang ada di RansVerse yang tersedia dan dapat dibeli oleh para investor atau pemain game tersebut.

Ada Tipe 1 plot atau ‘LAND’ dengan ukuran 16mx16m, 4 plot atau ‘NEIGHBORHOOD’, 16 plot atau ‘CLUSTER’, 36 plot atau ‘DISTRICT’, dan 64 plot atau ‘COUNTY’, sehingga total ada 24.000 plot tanah yang bisa diperjual belikan.

Baca Juga: Kalah Tinju Lawan Azka Corbuzier, Vicky Prasetyo Akui Mengalami Cedera Kaki

Bandingannya untuk di Internasional ada game Decentraland dan Sandbox. Sedangkan untuk di Indonesia belum ada game metaverse serupa. RansVerse merupakan game metaverse pertama di Indonesia yang menggunakan blockchain dan NFT.

Walaupun RansVerse adalah sebuah game, RANS juga menerapkan sisi ekonomi di dalamnya, sehingga orang bisa membeli tanah, bekerja dan menciptakan lowongan pekerjaan di RansVerse.

Wafa menjelaskan bahwa ada empat jenis lapangan pekerjaan yang bisa diciptakan di RanVerse tersebut. Ada Creators, Game Studios, Brands, dan Builders.

Di dalam Creators para influencer bisa hadir di RansVerse dengan membuat konten di atas tanah yang mereka miliki, seperti membuat konser, stand up comedian show, dll.

Wafa menjelaskan pada bagian Game Studios mereka akan mengundang industri game Indonesia bahkan global untuk membuat berbagai jenis game agar bisa dimainkan di RansVerse yang sifatnya mini game.

Baca Juga: Perceraian Doddy Sudrajat dan Puput Disebut hanya Settingan, Kim Hawt Bongkar Fakta Mengejutkan

Brands atau korporasi juga bisa bekerjasama dengan RansVerse, memiliki tanah dan bisa membangun toko mereka.

Untuk Builders bisa berkontribusi dengan cara menggambar, mendesain, membuat peta, landscaping, lalu menjualnya ke orang-orang yang ingin menggunakan karya tersebut di RansVerse.

Wafa menjelaskan bahwa semua hal di atas berbentuk NFT. Dia menambahkan bahwa RANS dan dirinya ingin merubah paradigma bahwa NFT hanya akward yang diperjual belikan.

NFT juga bisa untuk menjual barang-barang atau hasil pekerjaan yang memiliki nilai ekonomi nyata di metaverse.

Semua hal di RansVerse dapat dibeli menggunakan VCG Token. Untuk VCG Token itu sendiri bisa dibeli menggunakan rupiah atau IDR.

Baca Juga: Isi Wasiat Dorce Gamalama Bocor, keluarga Kandung Ungkap Anak Angkat Tak dapat Bagian

Wafa juga menjelaskan mengenai Development Roadmap dari RansVerse di tahun 2022 yang dimulai dari level 1 ‘The Experience’, level 2 ‘The Game’, level 3 ‘The Show’, dan level 4 ‘The Economy’.

Pada konferensi pers tersebut juga ditunjukkan teaser dari RansVerse. Mereka juga mengumumkan bahwa mereka telah membuka Pre-ILO (Initial Land Offering) untuk mitra-mitra strategis RANS yang ingin membeli tanah di RansVerse.

Untuk peta dan pemilik tanah juga bisa dilihat secara realtime di ransvers.vcgamers.com.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube Rans Entertainment


Tags

Terkait

Terkini