Namun, jika ejekan itu disampaikan ‘di belakang’, rasa sakitnya dua kali lebih parah. Jadi, dia menegaskan sekali lagi, pertemuan tatap muka adalah satu-satunya jalan keluar.
“Jangan asal di belakang layar doang, ini kan terbuka, makanya saya tantang yang bully bully itu (bertemu dengan saya),” kata Megawati dengan tegas.
Baca Juga: Perokok Memiliki Resiko Keparahan Penyakit Covid-19 Lebih Berat: Berdampak pada Saluran Pernapasan
Menariknya, Megawati juga menyinggung soal kontribusi pelaku intimidasi atau bully tersebut. Dia bertanya: apa yang telah mereka berikan dan lakukan untuk Indonesia, bahkan berani berbicara buruk tentangnya?
“Mending dianya sudah bikin opo, begitu loh, kan begitu, coba pikir. Sampai ada hoaks segala macam di kehidupan sekarang ini, terus mau jadi pemimpin? Ya ntar dulu dah, kalian jangan tiru-tiru begitu loh,” kata Megawati.***