Profil Danke Dradjat, Mantan Presenter Berita RCTI yang Meninggal Dunia Tepat di Hari Pers Nasional

9 Februari 2021, 19:50 WIB
Danke Drajat /. /Facebook.com/Danke Drajat

KABAR BESUKI – Indonesia telah kehilangan salah satu sosok jurnalis senior yakni Danke Dradjat, yang dinyatakan telah meninggal dunia tepat di Hari Pers Nasional pada Selasa, 9 Februari 2021.

Almarhum dikenal oleh rekan dan sahabatnya sebagai sosok jurnalis senior yang memiliki dedikasi tinggi, profesional, dan sangat ramah kepada siapapun yang berinteraksi dengannya.

Danke mengawali debut karirnya sebagai jurnalis di Harian Umum Pikiran Rakyat, kemudian almarhum pun melanjutkan kiprahnya ke Majalah Prospek, sebuah media cetak yang bergerak di bidang pemberitaan terkait ekonomi dan bisnis.

Baca Juga: 8 Cara Inilah untuk Membersihkan Pikiran Anda Salah Satunya Jalan-Jalan

Seiring berjalannya waktu, almarhum dipertemukan dengan dunia pertelevisian swasta Indonesia yang baru menjamur pada dekade 1990an melalui RCTI bersamaan dengan bubarnya Majalah Prospek.

Di RCTI, almarhum bergabung bersama departemen news dan menjadi salah satu sosok yang berperan di balik kesuksesan program berita yang ditayangkan oleh stasiun televisi tersebut seperti Nuansa Pagi, Buletin Siang, Seputar Indonesia, dan Buletin Malam.

Bahkan, almarhum juga pernah tampil sebagai news anchor setidaknya pada salah satu dari keempat program tersebut dengan pembawaannya yang elegan di masanya dan mampu menyampaikan sejumlah berita menjadi lebih mudah dipahami oleh pemirsa.

Ketika terjun menjadi jurnalis lapangan bersama RCTI, almarhum turut ambil bagian dalam beberapa peristiwa penting bahkan hingga di daerah luar Jabodetabek.

Salah satunya adalah ketika meliput kasus percetakan sawah fiktif di Lampung pada masa pemerintahan Gubernur Oemarsono.

Ketika itu, almarhum yang berperan sebagai produser turut membantu pekerjaan salah satu koresponden RCTI di Bandar Lampung hingga berita tersebut berhasil tayang di program Seputar Indonesia.

Baca Juga: Mengapa Pelindung Wajah Plastik Bukan Alternatif Aman untuk Masker Kain? Ternyata Ini

Berita tersebut sempat menuai protes bahkan hingga memperoleh somasi dari gubernur, akan tetapi almarhum dan rekan-rekannya bersedia memberikan hak jawab bagi Pemprov Lampung.

Kiprahnya yang begitu cemerlang di RCTI (dan MNC Media pada umumnya) membuat almarhum sempat didapuk menjadi Head of Corporate Communications Adam Air pada tahun 2007 silam.

Ketika itu, kepemilikan Adam Air sempat diakuisisi oleh Hary Tanoesoedibjo yang juga merupakan pemilik MNC Media (induk perusahaan RCTI yang merupakan tempat terakhir almarhum bekerja sebagai jurnalis) melalui PT Global Air Transport sebesar 50 persen.

Namun pada tahun 2008, almarhum Danke Dradjat kembali ke MNC Media melalui RCTI bersamaan dengan dilepasnya seluruh kepemilikan saham PT Global Air Transport milik Hary Tanoesoedibjo di Adam Air sebelum akhirnya berhenti beroperasi.

Kembalinya almarhum bersama RCTI pada tahun 2008 juga tidak berlangsung terlalu lama, karena beberapa tahun kemudian almarhum menyatakan dirinya untuk pensiun dari dunia jurnalistik yang telah membesarkan namanya.

Kini, almarhum telah meninggal dunia bertepatan dengan momen Hari Pers Nasional ke-26 pada Selasa, 9 Februari 2021.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Peregangan yang Harus Anda Lakukan Sebelum Tidur

Meski almarhum telah tiada, namun sosoknya sebagai jurnalis senior yang berdedikasi tinggi akan selalu dikenang oleh masyarakat khususnya bagi orang-orang terdekat.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Facebook Bella Irana

Tags

Terkini

Terpopuler