Mengapa Pelindung Wajah Plastik Bukan Alternatif Aman untuk Masker Kain? Ternyata Ini

- 9 Februari 2021, 19:28 WIB
Ilustrasi faceshield dan masker.
Ilustrasi faceshield dan masker. /Pexels/Ian Panelo/

KABAR BESUKI - Terkait virus COVID-19, hingga saat ini masih banyak yang terinfeksi olehnya. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) terus menjadikan masker wajah sebagai salah satu rekomendasi utamanya untuk mencegah penularan SARS-CoV-2 -virus yang menyebabkan COVID-19.

Dan beberapa orang beralih ke pelindung wajah plastik untuk perlindungan, karena mereka bisa lebih nyaman.

Akantetapi, para ahli medis mengatakan pelindung wajah plastik tidak memberikan perlindungan yang memadai dari COVID-19 saat digunakan sendiri.

Menurut Dr. Michael B.Edmond, MPH, MPA, MBA, kepala petugas kualitas dan kepala petugas medis untuk Perawatan Kesehatan Universitas Iowa, dan profesor klinis penyakit menular di Fakultas Kedokteran Universitas Iowa Carver, pelindung wajah plastik dapat mengurangi risiko tertular virus.

Baca Juga: 6 Gejala Fisik Akibat Depresi, Ternyata tak Hanya Serang Kepala Tetapi Juga Ini

Namun, meskipun pelindung wajah plastik memang memberikan perlindungan penghalang, tetesan di lingkungan masih dapat dihirup melalui area terbuka di sekitar pelindung plastik.

Inilah mengapa Dr. Joy Henningsen, asisten profesor klinis, Bagian VAMC, di University of Alabama di Birmingham School of Medicine, mencatat bahwa pelindung wajah plastik bekerja paling baik untuk "melindungi pemakainya dari orang yang terinfeksi saat digunakan dengan masker."

Lantas, seberapa efektif pelindung wajah plastik untuk mencegah penularan COVID-19?

Sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Physics of Fluids, oleh AIP Publishing, menggunakan visualisasi untuk memeriksa dan menggambarkan seberapa efektif pelindung wajah plastik dalam mengurangi penyebaran COVID-19.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Healthline


Tags

Terkini