Fadli Zon Umumkan Dirinya Positif Covid-19, Diyakini akan Sehat dengan Cepat Karena Titer Antibodinya Segini

31 Mei 2021, 09:15 WIB
Fadli Zon, Wakil Ketua Umum Bidang Luar Negeri Partai Gerindra /DeskJabar/Tangkapan Layar Youtube/

KABAR BESUKI - Politisi Partai Gerindra Fadli Zon mengumumkan hasil positif untuk Covid-19 melalui tweet di Twitter-nya. Fadli mengatakan dia sudah menjalani vaksinasi, tetapi masih positif Covid-19.

Positif Covid-19, Fadli Zon mengaku kondisinya baik-baik saja, tubuhnya tidak menderita asam urat. Melalui pengumuman di Twitter, Fadli mengingatkan masyarakat untuk tidak meremehkan protokol kesehatan.

Presiden Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP), Fadli Zon mengungkapkan positif mengidap Covid-19. Padahal dia sudah mendapat dua kali suntikan vaksin.

Baca Juga: Fadli Zon Konfirmasi Dirinya Positif Terpapar Virus Covid-19, Meski Telah Dua Kali Divaksinasi

“Di hari-hari menjelang 50 tahun, akhirnya sy terpapar Covid-19. Maret lalu sudah 2 kali vaksin, n tes titer antibodi 250 (cukup baik). Covid-19 ini nyata ada. Alhamdulillah baik2 saja. Mari waspada jaga kesehatan, jaga jarak, jaga imunitas tubuh. Mohon doanya,” tulis Fadli Zon melalui akun Twitter pribadinya dengan nama pengguna @fadlizon.

Pengumuman ini direspon sejumlah tokoh, mendoakan sosok Gerindra. Dari tokoh politik hingga tokoh parlemen.

Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean juga mendoakan agar Fadli Zon cepat sembuh dari Covid-19.

“Lekas pulih sehat kembali bang @fadlizon, doa ku utk kesembuhan abang,” tulis Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Peter Gontha Bicara Isu Garuda Indonesia Akan Dibangkrutkan: Saya Menulis Ini, dengan Risiko Diminta Berhenti

Diketahui, Fadli Zon memiliki jumlah titer antibodi yang mencapai angka 250, yang mana itu menunjukkan hasil cukup baik.

Tes titer antibodi adalah tes untuk mendeteksi keberadaan dan mengukur jumlah antibodi di dalam darah.

Dikutip dari laman Sehatq.com, banyaknya dan keberadaan berbagai antibodi di dalam darah bisa menggambarkan kekuatan respon imun (imunitas).

Baca Juga: PDIP Ingin pemilu 2024 Diikuti 2 Pasangan Calon Saja Lantaran Menghemat Dana, Tapi Bukan Prabowo dan Puan

Antibodi ini akan mengikat antigen, yang pada akhirnya menghasilkan interaksi penuh dari seluruh sistem kekebalan.

Untuk memastikan bahwa antibodi sudah mencapai jumlah yang dibutuhkan, dilakukan tes titer antibodi.

Tes titer antibodi saat ini digunakan sebagai alat pemeriksaan dalam proses vaksinasi Covid-19.

Namun, penting untuk dipahami bahwa tes ini tidak mendeteksi virus itu sendiri, melainkan memeriksa potensi sistem kekebalan untuk membentuk antibodi jika terkena virus.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: Twitter sehatq

Tags

Terkini

Terpopuler