Napoleon Bonaparte Disebut Ancam Bunuh Tommy Sumardi, Pengacara: Itu Fitnah Kejam

9 Oktober 2021, 15:00 WIB
Napoleon Bonaparte Disebut Ancam Bunuh Tommy Sumardi, Pengacara: Itu Fitnah Kejam /sumber foto : ANTARA

KABAR BESUKI – Napoleon Bonaparte kini kembali berulah, usai melakukan penganiayaan terhadap M Kece, terpidana kasus penghapusan red notice Djoko Tjandra itu kini disebut telah mengancam akan membunuh Tommy Sumardi.

Napoleon Bonaparte disebut-sebut telah mengancam Tommy untuk membuat sebuah rekaman suara yang kini beredar luas di masyarakat terkait kasus penghapusan red notice Djoko Tjandra.

Dalam rekaman suara yang beredar, Napoleon Bonaparte diduga tengah berbincang dengan Tommy Sumardi dan rigjen Prasetiyo Utomo.

Baca Juga: Yosef Pergi Berziarah dan Lakukan Tabur Bunga di Makam Tuti dan Amel, Berharap Pelaku Segera Ditangkap

Mereka terdengar berbicara mengenai pengahapusan red notice Djoko Tjandra dan menyinggung salah satu nama yang diduga adalah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Menanggapi rekaman yang beredar, pengacara Tommy Sumardi, Dion Pongkor juga membenarkan bahwa rekaman tersebut memang suara dari kliennya.

Namun, Dion mengatakan bahwa ia tidak tahu pasti kapan percakapan itu berlangsung. Dion juga mengatakan bahwa saat percakapan itu berlangsung, Tommy Sumardi sedang berada dibawah tekanan karena diancam oleh Napoleon Bonaparte.

Baca Juga: Kesaksian Dokter Hastry di TKP, Baju dan Boneka Tergeletak Begitu Saja Diatas Kasur, Ada Bercak Darah di Kamar

Dion menjelaskan bahwa Tommy Sumardi diminta berbicara sesuai keinginan Napoleon Bonaparte, tak hanya itu saja, Dion juga mengatakan bahwa kliennya itu juga sempat diancam akan dibunuh oleh Napoleon jika tak menuruti perintahnya.

Menanggapi hal tersebut, pengacara Napoleon Bonaparte mengatakan bahwa ancaman yang dituduhkan oleh Tommy Sumardi hanyalah fitnah.

“Ini fitnah kejam dan kebohongan yang berikutnya yang lanjutan,” kata Ahmad Yani selaku pengacara Napoleon Bonaparte seperti dikutip dari Youtube Realita TV.

Baca Juga: Hastag PercumaLaporPolisi Ramai di Twitter, Polri Angkat Bicara Terkait Kasus yang Hangat Tersebut

Ahmad Yani mengatakan bahwa Napoleon Bonaparte tak pernah memberikan ancaman apapun kepada Tommy Sumardi.

Menurut pengacara Napoleon Bonaparte, dalam rekaman suara tersebut, Tommy Sumardi lah yang awalnya meminta bertemu dengan Napoleon untuk menjelaskan permasalahan yang sesungguhnya terkait kasus Djoko Tjandra.

“Justru yang minta pertemuan berkali-kali itu Tommy Sumardi sendiri kepada Napoleon, Napoleon gak mau, karena Tommy Sumardi sudah menyakiti hatinya, namun Prasetyo Utomo mengatakan bahwa alasan Tommy Sumardi ingin bertemu lantaran ingin meminta maaf dan menjelaskan permasalahan yang sesungguhnya dari peristiwa ini,” jelas Ahmad Yani.

Baca Juga: Amankan Pilkades Serentak di Tangerang, Polda Banten Kerahkan 200 Personel Brimob

“Kalau kita baca dari narasi dari rekaman itu, itu tidak ada orang ada dibawah tekanan,” sambungnya.

Lebih lanjut, Ahmad Yani mengatakan bahwa pihaknya akan melaporkan tudingan Tommy Sumardi ini atas pencemaran nama baik.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube Realita TV

Tags

Terkini

Terpopuler