KABAR BESUKI- Terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Danu selaku saksi sudah kembali menjalani pemeriksaan kemarin pada Kamis, 28 Oktober 2021.
Pemanggilan Danu tersebut juga didampingi oleh tim Kuasa Hukumnya dari Soedirjo & Partner atau ATS Law Firm.
Pengacara Danu mengatakan bahwa pemeriksaan hari ini hanya seputar pertanyaan-pertanyaan berita acara pemeriksaan (BAP) sebelumnya terkait kronologi kejadian.
"Seputar BAP ya, terkait kronologis sebelum kejadian, yang sudah-sudah. Belum ada pertanyaan baru," ucap pengacara Danu saat konferensi pers, dikutip dari kanal YouTube Misteri Mbak Suci.
Peramal atau ahli tarot Jeng Nimas juga kembali meramalkan terkait pemanggilan Danu, apakah ada titik terang dalam masalah ini ataukah masalah itu masih memanjang?
Baca Juga: Beredar Video 'Salam dari Tembung', Kali Ini Korbannya Buah Kelapa Muda
Melalui kartu tarotnya, Jeng Nimas melihat pemeriksaan Danu kembali oleh pihak kepolisian menunjukkan perkembangan ke arah yang lebih baik, ada tiga simbol yang keluar dari kartu tarotnya tersebut.
"Jadi dari tiga kartu ini, bisa diartikan ada semacam perkembangan kearah yang lebih baik dalam kasus ini. Ada simbol perlindungan, Danu ini saksi kunci bisa jadi si Danu ini mendapat tekanan berbagai pihak mangkanya si Danu ini saksi kunci yang harus dilindungi. Ada simbol komunikasi, artinya adanya curhatan mengungkapkan sesuatu kepada pihak-pihak yang mempunyai kewenangan. Dengan kehadiran Danu saat ini itu bisa membuka sebuah titik terang dalam perkara ini," kata Jeng Nimas, dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube pribadinya.
Kemudian, Jeng Nimas juga kembali membaca dan memprekdiksi bagaimana nasib Danu kedepannya setelah dipanggil pihak kepolisian?
"Jadi bisa dikatakan kondisi si Danu setelah menghadiri undangan dari pihak berwajib, ada simbol kesendirian. Ada hubungannya peristiwa yang terjadi, Danu memulai kehidupan yang baru," jelasnya.
Menurut prediksi Jeng Nimas, saat ini Danu sudah lega karena bisa mengutarakan apa yang ia rasakan. Dapat Jeng Nimas simpulkan bahwa hadirnya Danu untuk memenuhi panggilan polisi kembali, ada sebuah titik terang.
"Si Danu mengalami kelegaan disini karena sudah mengutarakan unek-unek yang terpendam. Danu berusaha memulihkan kondisinya dalam perkara ini. Jadi bisa dikatakan dengan hadirnya Danu ke pihak kepolisian ada titik terang, bisa membantu dalam mengungkap peristiwa ini," imbuhnya.
Jeng Nimas pun memperingatkan kepada penonton yang mellihat videonya tersebut untuk tidak sepenuhnya percaya. Sebab, prediksinya bisa saja salah atau benar.
"Tapi yang namanya prediksi masih memperkirakan loh ya, jadi kalian harus menggunakan nalar yang bijak dalam menyikapi prediksi saya. Karena prediksi masih bisa salah, karena saya manusia biasa, boleh percaya boleh tidak," tegasnya.***
Disclaimer: artikel ini hanya membahas menurut prediksi Jeng Nimas. Sebaiknya tidak untuk percaya sepenuhnya, sebab ramalan atau prediksi ini bisa saja salah atau benar dan sikapi dengan bijaksana.