Megawati Semprot Para Kader Partai: Mereka yang Tidak Suka dengan PDIP Silakan Mengundurkan Diri

29 Oktober 2021, 18:46 WIB
Megawati Semprot Para Kader Partai: Mereka yang Tidak Suka dengan PDIP Silakan Mengundurkan Diri /Kamsari/Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden

KABAR BESUKI - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau biasa disebut dan disingkat dengan PDIP merupakan salah satu partai besar di tanah air.
 
Partai politik yang didirikan pada tahun 1973 oleh Megawati Soekarnoputri yang merupakan cucu dari Presiden pertama Indonesia Ir. Soekarno.
 
Hingga sampai saat ini sudah banyak kader yang masuk dan ikut bergabung ke dalam susunan partai tersebut.
 
Baca Juga: 2 Tersangka Bandar Ganja 26 Kg yang Diciduk BNN Terancam Hukuman Mati
 
Namun, isu gonjang-ganjing partai sempat hangat menjadi perbincangan di berbagai media sosial.
 
Munculnya isu Banteng vs Celeng yang membuat PDIP terpecah karena adanya kedua kubu yang saling bertolak belakang.
 
Celeng sendiri diibaratkan para kader yang melenceng dari aturan yang ditetapkan oleh partai tersebut.
 
Banyak yang berasumsi bahwa pasukan Celeng tersebut merupakan sekelompok orang yang mendukung pencalonan Ganjar Pranowo pada pemilihan Capres 2024 nanti.
 
Baca Juga: Ferry Juliantono Sebut Indonesia Kini Dikuasai Swasta dan Tiongkok, Simak Penjelasan Berikut Ini
 
Munculnya isu-isu perpecahan di tubuh partai membuat Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri bersuara.
 
Ia menyebutkan bahwa pendirian dari partai tersebut dibangun karena adanya disiplin partai yang dicantumkan dalam aturan yang sudah ditetapkan bersama.
 
"Organisasi ini dibangung karena adanya disiplin partai," ungkap Megawati Soekarnoputri, seperti dilansir Kabar Besuki dari Youtube TvOneNews.
 
Dalam pidatonya tersebut ia menyinggung tentang polemik yang dihadapi oleh PDIP pada saat sekarang ini.
 
Baca Juga: Disindir Agum Gumelar, Gatot Nurmantyo Malah Berterima Kasih: Dia Berarti Menyimak Benar Juniornya
 
Banyak-nya isu mengenai percekcokan di dalam tubuh partai yang berlogo Banteng tersebut membuat partai tidak sehat.
 
Ia juga menyinggung tentang kader-kader yang tidak patuh terhadap peraturan yang sudah ditetapkan di dalam PDIP.
 
Dalam paparannya kader-kader yang tidak mengikuti aturan partai yang sudah ditetapkan bersama sebaiknya mengundurkan diri dari keorganisasian PDIP.
 
Ultimatum yang dilontarkan Ketua Umum PDIP tersebut merupakan tindakan nyata dari kegelisahan partai yang sering digunjing isu perpecahan.
 
Baca Juga: Megawati Tolak Wacana Presiden Tiga Periode, Rocky Gerung: Konstitusi Membatasi Kekuasaan, Bukan Memperpanjang
 
"Mereka (kader-kader PDIP) yang sudah tidak lagi suka dengan PDI Perjungan silakan mengundurkan diri," ujar Megawati.
 
Ia juga menuturkan banyak kader yang dipecat karena tidak sesuai dengan aturan yang sudah ditentukan oleh partai.
 
"Daripada saya capek pecat-pecat lebih baik mengundurkan diri saja," tegas Megawati dalam paparannya.
 
Baca Juga: Peramal Prediksi Nasib Yosef dan Yoris Usai Danu Kembali Diperiksa Polisi: Posisi Yoris Tidak Aman Saat Ini
 
Megawati juga sempat menyinggung adanya kader dari partai yang sudah dipecat karena tindakan yang sudah indisipliner justru malah menggugat partai karena sudah dipecat.
 
"Sekarang banyak yang nuduh, sedikit-sedikit kalau sudah ada yang dipecat gugat, saya suka ketawa," ungkap Megawati.
 
Pidato Megawati tersebut dilaksanakan berbarengan dengan peresmian kantor DPD/DPC/PAC Partai dan Patung Ir. Soekarno.***
Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube tvOneNews

Tags

Terkini

Terpopuler