Kasus Omicron di Indonesia Bertambah 2 Orang, Kemenkes Wanti-wanti Masyarakat Tak Lakukan Ini

18 Desember 2021, 15:15 WIB
Kasus Omicron di Indonesia Bertambah 2 Orang/ /alexandra_koch/pixabay

KABAR BESUKI – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) kembali mendeteksi adanya pasien baru yang terkonfirmasi varian Omicron.

Menurut keterangan pihak Kemenkes,  kembali ditemukan dua orang terkonfirmasi varian Omicron sehingga total kasus varian Omicron di Indonesia menjadi 3 orang.

Sebelumnya, Kemenkes menemukan pasien pertama kasus Omicron di wilayah Wisma Atlet. Salah seorang petugas kebersihan Wisma Atlet terkonfirmasi terkena virus varian Omicron.

Baca Juga: Ketua KPK Firli Bahuri Sebut Presidential Threshold Bisa Jadi Celah Korupsi, Ketua DPP Nasdem: Sudah Final

Kini, Kemenkes menemukan kembali dua pasien baru varian Omicron. Dua pasien ini merupakan hasil pemeriksaan sampel dari 5 kasus probable Omicron yang baru kembali ke luar negeri. Keduanya memiliki riwayat perjalanan dari Amerika Serikat dan Inggris.

“Dua pasien terkonfirmasi terbaru adalah IKJW (42) laki-laki, perjalanan dari Amerika Selatan serta M (50) laki-laki, perjalanan dari Inggris,” kata Siti Nadia Tarmizi seperti dikutip Kabar Besuki dari Antara.

Siti Nadia Tarmizi mengatakan bahwa saat ini tercatat ada tiga kasus Covid-19 akibat varian Omicron di Indonesia.

Baca Juga: Munculnya Omicron Bisa Jadi Tanda Pandemi Covid-19 Akan Berakhir, Begini Kata Ahli

Temuan baru pasien Omicron ini merupakan hasil pemeriksaan khusus ‘S-gene target failure’ SGTF yang dilakukan oleh Badan Litbang Kesehatan pada 14 dan 15 Desember lalu.

Nadia juga mengungkap bahwa kedua pasien terbaru ini terdeteksi setelah menjalani karantina wajib 10 hari usai bepergian ke luar negeri.

Menurut Nadia, kondisi ini menunjukkan bahwa sistem proteksi pemerintah berjalan dengan baik untuk mencegah penularan dari pendatang luar negeri yang terjangkit Covid-19 varian Omicron.

Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo Tegas Minta Jajarannya Cek Dumas di Medsos: Tolong Cek!

Adanya temuan kasus baru ini, Nadia menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan tidak melakukan perjalanan ke luar negeri. Mengingat bahwa laju penularan Omicron terbukti sangat cepat.

“Indonesia adalah salah satu negara paling aman dari Covid-19, jika kita keluar negeri, maka kita akan keluar dari zona aman menuju zona berbahaya, jika kembali, nanti akan berpotensi membawa Omicron ke Indonesia dan pastinya akan merusak situasi yang sudah kondusif ini,” jelas Nadia.

Nadia juga mengingatkan bahwa Omicron ini bisa membuat kasus Covid-19 kembali melonjak tajam karena memiliki daya tular hingga lima kali lipat dibanding Delta.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Banyuwangi, Sabtu 18 Desember 2021: Cerah Berawan Pukul 7 Pagi

Oleh sebab itu, pihak kemenkes menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri terlebih dahulu guna mencegah masuknya varian Omicron.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antaranews.com

Tags

Terkini

Terpopuler