KABAR BESUKI – Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal Alim merasa curiga Danu diduga terlibat kasus pembunuhan yang menewaskan ibu dan anak di Subang.
Berbalik dari sebelumnya, kini Indra Zainal Alim mulai menaruh rasa curiga kepada Danu.
Kades Jalancagak itu menduga Danu terlibat dalam kasus tewasnya dua korban ibu dan anak yakni Tuti dan Amel.
Baca Juga: Pakar Hukum Pidana Ini Minta Tragedi KM 50 Harus Diungkap Tuntas Hingga Soroti Kasus Habib Bahar
Indra Zainal Alim curiga dengan Danu karena sepertinya mengetahui bahwa jenazah Tuti dan Amel sudah berada di bagasi Alphard, sebelum Tim Inafis tiba di lokasi.
Analisis Indra Zainal Alim sendiri berasal dari hasil pengumpulan timeline day one dari sejumlah video yang diambil sejumlah Youtuber lokal, mulai dari Heri Susanto hingga Yuherda.
Menurut keterangan Indra Zainal Alim, terungkap bahwa Yosef dan Indra awalnya hanya melihat penampakan kaki di bagasi mobil yang terlihat dari jendela.
Namun, belum dipastikan milik siapa penampakan kaki tersebut hingga tim Inafis membuka bagasi mobil.
“Danu tak melihat tapi sudah tahu Amel di bagasi, adakah tim inafis di lokasi sampai Danu sudah tahu ada Amel dan Tuti di bagasi?,” kata Indra Zainal Alim.
Indra Zainal Alim menuturkan, saat itu ada dua orang saksi bernama Gogok dan Dadan yang juga melihat kaki di bagasi mobil Alphard.
Keduanya, baik sosok bernama Gogok maupun Dadan juga diperiksa oleh pihak berwenang.
Rasa percaya diri Indra Zainal Alim bertambah karena menduga bukan hanya kaki Tuti yang ada di bagasi Alphard.
Ia juga berpikir bahwa ada kaki mendiang Amel di dalam bagasi mobil tersebut.
Kedua hal tersebut yang membuat semakin memperkuat kecurigaan Indra Zainal terhadap keterlibatan Danu.***