KABAR BESUKI – Kementerian Agama (Kemenag) akhirnya mengumumkan perihal Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Madrasah tahap 1 tahun 2022 sudah bisa dicairkan.
Sebagaimana yang sudah dikabarkan sebelumnya, dana BOS Madrasah sebesar Rp1,3 Triliun akan dicairkan untuk 16.260 madrasah yang sudah terdaftar.
Rapat koordinasi bersama Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi seluruh Indonesia, telah mengupayakan percepatan pencairan dana BOS Madrasah.
Direktur KSKK Madrasah M Ishom Yusqi juga meminta agar para pihak wajib segera membantu pencairan dana BOS ini di seluruh daerah.
“Dana ini harus segera cair sebelum Hari Raya Idul Fitri, Bapak/Ibu Kanwil harus pro aktif membantu keperluan Madrasah melengkapi persyaratan pencairan,” tuturnya di jakarta, Jumat 22 April 2022.
Percepatan pencairan dana BOS Madrasah ini juga dibantu oleh Hendrianto Setiawan sebagai perwakilan dari bank penyalur. Ia berkomitmen untuk menyiapkan solusi bagi madrasah yang terkendala jarak dan waktu dari lokasi cabang bantuan terdekat.
Pihaknya telah menyiapkan tim untuk madrasah yang kesulitan atau kendala akses. Misalnya madrasah-madrasah yang berada di wilayah kepulauan Jawa Timur sudah dikoordinasikan dengan Kanwil Jawa Timur.
Hendri juga menyatakan pelaksanaan koordinasi serta bantuan akses akan dilakukan minggu depan.
Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama pada Direktorat KSKK Madrasah Aceng Abdul Aziz bersama pihak yang membantunya berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan pencairan BOS Madrasah.
Baca Juga: UPDATE TV Digital 23 April 2022: MNC Group Hadir di MUX VIVA Group 42 UHF Denpasar dan Sekitarnya
“Saat ini kami secara paralel juga tengah mempersiapkan penyaluran BOS Madrasah tahap kedua agar bisa dicairkan lebih cepat,” ungkapnya.
Kabar gembira cairnya dana BOS Madrasah Rp1,3 Triliun ini disambut gembira oleh pihak para pengelola madrasah swasta.***