KABAR BESUKI – Refly Harun turut menanggapi pernyataan Habib Rizieq yang disampaikan melalui pengacaranya terkait Indonesia darurat kebohongan.
Refly Harun mengaku setuju dengan pesan yang disampaikan Habib Rizieq melalui kuasa hukumnya.
Selain darurat bohong, Refly Harun juga mengatakan bahwa Indonesia ini juga darurat korupsi.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 28 Telah Dibuka, Ini Persyaratan dan Cara Pendaftarannya!
Sedangkan mengenai darurat berbohong, Refly Harun menilai hal itu menjadi masalah utama di Indonesia.
Yang membuat miris ini adalah orang-orang yang tidak bisa dipercaya namun bisa terpilih.
Refly Harun juga berbicara tentang perjuangan kepemimpinan yang selalu menggunakan uang dan lobi politik.
“Saya setuj,u kita darurat kebohongan darurat korupsi, terutama darurat korupsi. Sayangnya pemerintah cuma menetapkan darurat kesehatan masyarakat dan darurat bencana nasional. Soal darurat kebohongan itu, ini permasalahan pokok kita dari sisi leadership,” tutur Refly Harun.
Sebelumnya, Habib Rizieq melalui kuasa hukumnya, Azis Yanuar, mengatakan Indonesia darurat untuk kebohongan.
Bahkan menurut sosok imam besar FPI itu, kebohongan di Indonesia sudah dinilai selangit.
Baca Juga: Waspada Penyakit Hepatitis Akut Ternyata Menular Melalui Makanan dan Mulut, Ini Kata Menkes
Aziz Yanuar mengatakan Habib Rizieq menyampaikan pesan ini kepada Indonesia.
Habib Rizieq memberi perintah agar banyak pejabat dari pusat hingga daerah berbohong setiap hari.
Oleh karena itu, Habib Rizieq meminta agar momentum Idul Fitri 1443 Hijriah menjadi prosesi untuk membersihkan diri dari lumuran dosa.***