Vaksin Pfizer Diklaim 91 Persen Efektif untuk Menangkal COVID-19 Jenis Varian dari Afrika Selatan

- 1 April 2021, 21:16 WIB
foto: ilustrasi vaksin Pfizer /
foto: ilustrasi vaksin Pfizer / /Prasetyo bagus /pixabay/x3

KABAR BESUKI - Vaksin COVID-19 Pfizer Inc dan BioNTech sekitar 91 persen efektif dalam mencegah penyakit, kata mereka pada hari Kamis 1 April 2021, mengutip data uji coba terbaru yang mencakup peserta yang diinokulasi hingga enam bulan.

Suntikan itu juga hampir 100 persen efektif dalam mencegah penyakit di antara peserta uji coba di Afrika Selatan, di mana varian baru yang disebut B1351 dominan, meski jumlah peserta tersebut relatif kecil yaitu 800.

Sementara tingkat kemanjuran keseluruhan baru 91,3% lebih rendah dari 95% yang semula dilaporkan pada November untuk percobaan 44.000 orang, sejumlah varian menjadi lebih umum di seluruh dunia sejak saat itu.

Baca Juga: Ternyata! Senjata Ini yang Digunakan Terduga Teroris yang Menyerang Mabes Polri

Kepala Eksekutif Pfizer Albert Bourla mengatakan hasil yang diperbarui, yang mencakup data lebih dari 12.000 orang yang diinokulasi penuh selama setidaknya enam bulan, memposisikan pembuat obat untuk menyerahkan persetujuan penuh peraturan AS.

Vaksin saat ini disahkan dalam keadaan darurat oleh Food and Drug Administration AS.

"Data uji coba, memberikan hasil klinis pertama yang dapat secara efektif melindungi vaksin terhadap varian yang beredar saat ini, faktor penting untuk mencapai kekebalan kawanan dan mengakhiri pandemi ini untuk populasi global," kata Kepala Eksekutif BioNTech Ugur Sahin dalam sebuah pernyataan.

Para ahli khawatir bahwa varian baru COVID-19 dari Afrika Selatan dan Brazil dapat kebal terhadap vaksin dan pengobatan yang ada.

Baca Juga: Terjadi Lagi! Ketiga Kalinya Penembakan di Amerika, 4 Orang Meregang Nyawa

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: REUTERS


Tags

Terkini

x