Budayakan Buah Lokal Indonesia, Kandungan Gizinya tak Kalah dengan Buah Impor dari Seluruh Dunia

- 2 April 2021, 12:54 WIB
Buah rambutan
Buah rambutan /Pixabay/GoPlaces/
KABAR BESUKI - Indonesia adalah negara tropis yang memiliki kekayaan hayati sangat besar. Segala jenis tanaman hutan tropis, hingga buah-buahan dan sayuran tumbuh di sini.
 
Ironisnya, konsumsi buah dan sayur masyarakat Indonesia justru masih sangat rendah.
 
Buah lokal adalah buah yg dihasilkan dari pribumi atau negara sendiri,seperti pisang, jambu, kelapa, pepaya, rambutan.
 
Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 menemukan sekitar 93% anak di atas 10 tahun mengalami kekurangan konsumsi buah dan sayur. Salah satu alasannya adalah harga buah-buahan mahal. Jika yang dimaksud buah impor mungkin benar.
 
Dari segi penampilan, buah lokal memang terlihat kurang menarik. Namun, tujuan kita mengonsumsi buah adalah mengambil vitamin, mineral, serta kandungan seratnya yang tinggi, bukan? Inilah buah lokal dari Indonesia yang kaya akan zat gizi dan perlu Kamu konsumsi secara rutin, sebagaimana dikutip dari YouTube Hward MD.
 
1. Buah Sawo
Sawo adalah salah satu tumbuhan khas Indonesia yang memiliki bentuk bulat dan berwarna coklat. Rasa buah sawo cukup manis dan memiliki kandungan air yang cukup banyak.
 
Sawo kaya akan karbohidrat karena 20% bagiannya terdiri dari gula, selain itu sawo juga mengandung vitamin A, vitamin B, vitamin C, serta kandungan potasium yang tinggi sehingga baik untuk menjaga kesehatan pembuluh darah, selain itu sawo juga memiliki kandungan antioksidan yang cukup untuk mencegah penuaan dini akibat radikal bebas.
 
2. Buah Rambutan
Buah ini sering disebut "si kecil yang kaya manfaat", dengan kandungan antioksidannya yang sangat besar. Buah berambut dengan kulit merah ini umumnya bisa dijumpai dengan mudah pada setiap musimnya dengan harga yang relatif terjangkau.
 
Buah rambutan ini merupakan salah satu buah favorit saya, karena rasanya yang enak dan lezat. Dahulu, hampir di setiap halaman rumah ditumbuhi pohon rambutan, sehingga untuk menikmatinya tidak perlu repot membelinya.
 
Tapi di masa sekarang rasanya tidak jauh berbeda, pada musim berbuah buah rambutan dengan mudah bisa ditemui di mana-mana dan sebagian besar dijual oleh pedagang buah di pinggir jalan.
 
3. Buah Manggis
Buah manggis dikenal dengan nama ilmiah Garcinia Mangostana, merupakan pohon cemara tropis yang diyakini berasal dari Indonesia dan beberapa negara Asia Tenggara lainnya. Buah manggis sering dipuja sebagai ratu buah tropis karena manfaat yang luar biasa bagi kesehatan.
 
Buah manggis memiliki tiga bagian utama yaitu kulit ungu, daging yang berwarna putih, dan biji yang ditemukan dalam daging.
 
Manfaat buah manggis sudah dibuktikan dalam beberapa penelitian ilmiah, selain itu buah manggis dikenal sebagai gudang nutrisi penting yang dibutuhkan untuk pertumbuhan serta kecukupan gizi, seperti kandungan antioksidan, antibiotik, dan antivirus yang tinggi.
 
4. Buah Sirsak
Buah sirsak merupakan salah satu buah favorit saya, rasanya memang yang enak, segar, sedikit asam namun tetap nikmat, bahkan saya lebih suka mengonsumsi buah sirsak yang masih agak mengkal karena dagingnya masih agak keras meskipun tentunya rasa asam lebih terasa.
 
Buah sirsak banyak mengandung senyawa yang sangat bermanfaat bagi tubuh, yaitu karbohidrat, kalium, vitamin C, kalsium, air, serat, fosfor, dan lemak.
 
5. Buah Duku
Umumnya buah duku berbuah setahun sekali, dan tumbuh subur ditempat yang mempunyai curah hujan tinggi. Kandungan yang terdapat dalam buah duku ini adalah protein, karbohidrat, lemak, mineral, kalsium, fosfor, dan juga zat besi yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
 
Bahkan dalam masyarakat berkembang semacam kepercayaan bahwa mengonsumsi buah bulat kecil dan berdaging kecil bening ini bisa memperlancar buang air kecil.
 
Percaya atau tidak, saya sudah membuktikannya bahwa dengan mengonsumsi buah duku, keinginan untuk buang air kecil meningkat.
 
Selain buah-buahan lokal yang telah disebutkan di atas, masih banyak buah lokal yang memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh kita yang bisa di konsumsi dan di nikmati dengan fresh setiap hari tanpa harus melalui proses pengawetan yang luar biasa rumitnya.
 
Proses ini secara langsung tentu mengurangi atau mungkin menghilangkan beberapa zat kandungan gizinya.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: YouTube


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah