KABAR BESUKI - Saat ini, setahun setelah pandemi, kebanyakan dari kita tahu bahwa kondisi atau kebiasaan pribadi tertentu dapat memengaruhi peluang kita tertular virus corona atau mengembangkan COVID yang parah.
Tetapi ada juga penelitian yang meningkat bahwa sifat genetik tertentu yang tidak selalu terlihat dengan mata telanjang juga dapat membuat Anda berisiko lebih tinggi terkena penyakit.
Sekarang, sebuah studi baru dari para ilmuwan di Harvard Medical School dan Emory University School of Medicine telah menemukan lebih banyak bukti bahwa golongan darah dapat berperan dalam seberapa besar kemungkinan Anda tertular COVID-19 secara keseluruhan.
Baca Juga: Pakai Kaus Kaki Saat Tidur Ternyata Bisa Bantu Tidur Lebih Nyenyak, Ini Alasannya!
Virus corona lebih cenderung menempel pada jenis sel darah tipe A.
Tim ilmuwan di Harvard dan Emory melakukan studi laboratorium untuk lebih memahami bagaimana SARS-CoV-2 berinteraksi dengan golongan darah A, B, dan O.
Para peneliti memusatkan perhatian pada bagian virus yang dikenal sebagai domain pengikat reseptor (RBD), yang digunakan patogen untuk menempel pada sel setelah memasuki tubuh.