Epidemiolog Menilai Perpanjangan PPKM Adalah Langkah yang Sudah Tepat

- 22 Juli 2021, 12:12 WIB
ilustrasi Epidemiolog Menilai Perpanjangan PPKM Adalah Langkah yang Sudah Tepat
ilustrasi Epidemiolog Menilai Perpanjangan PPKM Adalah Langkah yang Sudah Tepat /cromaconceptovisual/pixabay

Baca Juga: Refly Harun Tanggapi Rangkap Jabatan Rektor UI Sebagai Komisaris BUMN: Harusnya Sudah Mengundurkan Diri

Riris juga berpendapat, PPKM jilid pertama belum berdampak signifikan karena masih banyak masyarakat belum membatasi aktivitasnya.

Oleh karena itu, Riris menyarankan agar sebagian besar atau 70 persen masyarakat Indonesia agar tetap berada di rumah masing-masing selama PPKM.

"Itu baru kemudian akan ada penurunan signifikan," imbuh Riris dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 20 Juli 2021.

Menurut dia, sebagian masyarakat resisten dengan PPKM dengan menganggap kebijakan itu tidak efektif.

Pandangan masyarakat tersebut harus diubah agar PPKM berhasil menurunkan kasus harian Covid-19.

Baca Juga: Bima Arya Dipanggil Jokowi, Bahas Soal Penanganan Covid-19 di Kota Bogor

"Padahal bukan PPKM-nya yang tidak efektif," tuturnya menambahkan.

Riris juga berpendapat yang mengakibatkan PPKM tidak berjalan sesuai rencana adalah karena sikap pemerintah daerah yang belum berani memaksa warga tinggal di rumah masing-masing.

Ke depan, lanjut Riris, pemerintah perlu menegakkan aturan secara konsisten dan tegas.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah