KABAR BESUKI - Pakar luar angkasa di Beijing membanggakan teknologi canggih mereka yang dapat memotong hambatan udara, sehingga rudal dapat menyerang target musuh lebih cepat.
Teknologi ini dikembangkan demi perlombaan untuk memiliki gelar “militer kelas dunia” pada tahun 2050.
China sedang membuat senjata laser khusus yang dipasang di kendaraan hipersonik untuk membuat rudal nuklir hipersonik yang menghindari pertahanan menjadi lebih cepat dan lebih akurat.
Baca Juga: China Luncurkan Program Percontohan untuk Menilai Emisi Karbon Proyek Baru
Teknologi ini dapat membuka aliran udara di depan rudal dan pesawat tempur China dengan meledakkan jalur mereka dengan perangkat laser khusus.
Boffins di institut militer, Universitas Teknik Luar Angkasa, berharap dapat meningkatkan efektivitas, kekuatan, kecepatan, dan dampak menghancurkan dari rudal hipersonik China.
Lembaga yang berafiliasi dengan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) telah datang dengan perangkat yang dapat memotong hambatan udara, sehingga memudahkan jalur mematikan rudal mereka.
Senjata laser ini menciptakan 'inti panas' dari plasma udara berbentuk tetesan air mata di depan kendaraan militer hipersonik untuk membuatnya lebih aerodinamis.
Inti panas pada gilirannya mengubah distribusi kecepatan dan tekanan saat rudal atau kendaraan terbang di udara.