ProDem Tagih Janji Pemerintah Soal Reformasi Agraria, Rocky Gerung Minta Tak Hanya 'Lip Service' Belaka

- 25 September 2021, 09:23 WIB
ProDem Tagih Janji Pemerintah Soal Reformasi Agraria, Rocky Gerung Minta Tak Hanya 'Lip Service' Belaka
ProDem Tagih Janji Pemerintah Soal Reformasi Agraria, Rocky Gerung Minta Tak Hanya 'Lip Service' Belaka /Tangkap Layar YouTube.com/Rocky Gerung Official

KABAR BESUKI - Warga Bojong Koneng bersama ProDem baru saja merayakan Hari Tani Nasional pada Jumat, 24 September 2021 kemarin.

Banyak kalangan menilai, peringatan Hari Tani Nasional yang digelar warga Bojong Koneng bersama ProDem menjadi momentum untuk menagih janji pemerintah soal reformasi agraria.

Akademisi Rocky Gerung meminta pemerintah tak hanya 'lip service' belaka dalam memenuhi janji yang ditagih ProDem soal reformasi agraria.

"ProDem itu minta supaya pemerintah betul-betul dengan janji reformasi agraria, bukan sekedar bagi-bagi sertifikat tapi menjamin tanah untuk rakyat itu betul-betul tidak sekedar manis di bibir (lip service) dan itu yang hendak ditagih," kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Rocky Gerung Official.

Baca Juga: Warga Bojong Koneng dan ProDem Rayakan Hari Tani Nasional, Rocky Gerung: Ini Ekspresi Masyarakat Sipil

Sebagaimana diketahui, banyak warga Bojong Koneng yang saat ini merasa tertindas karena tanah dan rumahnya terancam digusur oleh Sentul City secara paksa.

Pasalnya, Sentul City telah mengklaim legalitas atas kepemilikan tanah di Bojong Koneng untuk melakukan ekspansi bisnisnya.

Perlawanan warga Bojong Koneng semakin menjadi-jadi setelah Rocky Gerung yang merupakan salah satu warga yang turut terancam buka suara di hadapan publik terkait surat somasi yang diterimanya.

Baca Juga: Banyak Surat Keluhan Sengketa Tanah Masuk ke Bojong Koneng, Rocky Gerung: Tolong Dikirim ke Lokataru

Sejak saat itu pula, banyak masyarakat di luar Bojong Koneng bahkan di luar provinsi Jawa Barat yang mengirimkan surat kepada Rocky Gerung atas keluhan terkait tanahnya yang menjadi lahan sengketa dengan korporasi properti raksasa.

Masyarakat menganggap, persoalan yang dihadapi Rocky Gerung menjadi kesempatan untuk mengingatkan mereka akan hak tanah yang seharusnya mereka miliki.

Di sisi lain, Rizal Ramli juga mengkampanyekan untuk memboikot saham Sentul City sebagai bentuk pembelaan terhadap hak warga Bojong Koneng yang tertindas.

Baca Juga: Sentul City Bantah Isu Penolakan Warga Terkait Klaim Tanah di Bojong Koneng, Faisal Farhan: Warga yang Mana?

Atas hal tersebut, ProDem kemudian mencoba mendesak pemerintah agar memberikan perhatian khusus kepada warga Bojong Koneng yang merasa ditindas oleh Sentul City.

Rocky Gerung mengatakan, hal tersebut tidak dimaksudkan untuk menghakimi namun mengingatkan publik bahwa Sentul City merupakan bagian dari problem mafia tanah di Indonesia.

"Karena itu ProDem menggedor pintu pemerintah supaya melihat ada banyak soal yang kemudian berakumulasi pada Sentul City. Bukan menghakimi Sentul City, tapi memberi peringatan bahwa Sentul City adalah bagian dari problem mafia tanah di Indonesia," ujarnya.

Rocky Gerung menilai, ProDem berupaya untuk meminta perhatian pemerintah karena telah menjanjikan adanya reformasi agraria yang berpihak pada rakyat kecil.

"Jadi pemerintah coba pay attention pada apa yang diteriakkan oleh ProDem, dan teriakan itu adalah teriakan rakyat bawah," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Terkait

Terkini