Network
KABAR BESUKI - Sudah sebulan kasus pembunuhan ibu dan anak ini masih belum menemukan titik temu siapa yang menjadi tersangka.
Kini banyak saksi yang mulai keluar untuk memberi penjelasan pada publik, salah satunya RT dari lingkungan tersebut.
RT tersebut menjelaskan kronologi yang terjadi pada kasus pembunuhan ibu dan anak di tanggal 18 Agustus 2021, pada saat itu RT akan pergi berangkat kekebun sekitar pukul 06.30 WIB.
Kira-kira sekitar satu jam RT tersebut bekerja dikebun, tiba-tiba ia mendengar orang berteriak dijalan, dan setelah RT pergi melihat siapa yang berteriak orang tersebut adalah Suparman, atau biasa disebut Ujang.
Ujang mengatakan pada RT tersebut bahwa dirumah Yosep banyak sekali darah,lalu RT tersebut segera berlari lewat kebun dan ketika sampai dirinya mengaku berada di samping sebelah timur rumah Yosep.
Dan yang pertama ia lihat didepan pintu samping sebelah timur memang banyak darah.
Lalu RT tersebut lari kedepan rumah, dan melihat Ujang. Dan saat dilihat dibawah mobil Alphard tersebut ada genangan air yang bercampur darah.
Lalu ada seorang warga yang mengatakan jika dibelakang jok ada kaki, setelah dilihat kaki tersebut sudah kaku.
"Dibelakang jok samping kanan atas yang ada gordennya itu terlihat kaki, kakinya sudah kaku," ungkap Ketua RT tersebut.
Baca Juga: Polisi Merasa Curiga Ada Stik Golf di TKP Pembunuhan Subang, Ada Petunjuk Baru?
RT tersebut lalu melaporkan kejadian tersebut ke polsek, dan setelah itu Yosep menghampiri RT tersebut dengan menggunakan topi merah kaos putih lengan pendek ada krahnya.
Yosep meminta tolong pada RT supaya tidak meninggalkan TKP, dan Yosep mengatakan ingin menenangkan diri.
RT melihat Yosep dibawa seseorang namun tidak tahu siapa orang tersebut dikarenakan banyak orang yang ada disana.
Kini Ketua RT berharap supaya polisi bisa cepat menangkap pelaku tersebut.***
