Network
KABAR BESUKI – Partai Ummat memberikan evaluasi terhadap kinerja 7 tahun Presiden Joko Widodo ( Jokowi).
Ketua Umum partai Ummat bahkan lantang menyatakan bahwa pemerintahan Jokowi pantas diberi rapor merah.
Hal ini dikarenakan, pemerintahan Presiden Jokowi dinilai membuat sektor perekonomian Indonesia semakin membahayakan masyarakat.
Baca Juga: Penemuan Mayat Tertutup Dedaunan Kering, Ditemukan oleh Pekerja di Perkebunan Kalirejo Glenmore
“Menemukan fakta dan data bahwa setelah 7 tahun pemerintah rezim Jokowi bukannya menuju bangsa yang berkemajuan yang dicita-citakan seperti tercantum dalam UUD 1945 malah sebaliknya, menyeret bangsa dan negara menuju kemunduran yang membahayakan,” kata Ridho Rahmadi selaku ketum partai Ummat seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube tvOneNews.
Ridho bahkan menyebut bahwa setelah 7 tahun masa kepemimpinan, Presiden Jokowi dinilai gagal di semua sektor.
“Rapor merah Presiden Jokowi setelah 7 tahun memerintah terjadi dalam semua bidang, termasuk dalam bidang hukum, ekonomi, sosial dan budaya,” sambungnya.
Partai Ummat juga menyoroti kebijakan Jokowi di bidang infrastruktur yang dinilai masif dan tidak tepat sasaran sehingga gagal mendorong pertumbuhan ekonomi.
Menanggapi hal tersebut, Tenaga Ahli Kantor Utama Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin mengatakan bahwa pernyataan yang disampaikan oleh ketum partai Ummat itu sangat menyesatkan masyarakat.
Menurut Ngabalin, mustahil jika semua program yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi tidak ada yang berhasil, tentu pasti ada yang berhasil dan memberikan manfaat bagi rakyat.
“Saya kira kalau pidato Ridho ketua umum Ummat itu saya kira tidak saja sesat tapi itu pidato yang sangat menyesatkan,” ujar Ngabalin.
“Darimana Ridho tau berapa umurnya dengan partai itu, jangan dia ikut kelakuan mertuanya, karena kelakuan mertuanya itu pasti merusak dirinya dan partai, jadi maksud saya itu kalau ngomong harus pakai otak yang bersih kemudian melihat masalah itu secara objektif,” sambungnya.
Baca Juga: Yaqut Sebut Kemenag Hadiah untuk NU, Sekjen PBNU: Tidak Berarti NU Boleh Semena-Mena Berkuasa
Lebih lanjut, Ngabalin menjelaskan bahwa ada beberapa kinerja Presiden Jokowi yang bahkan sampai diberi apresiasi oleh negara-negara tetangga.
Ngabalin bahkan meragukan penilaian yang dilakukan oleh partai Ummat. Karena menurutnya, partai Ummat termasuk partai yang masih berusia seumur jagung yang belum paham apa-apa.
“Ummat ini partai dari mana? Berapa lama umurnya? Sehebat itu kah dia melakukan penilaian terhadap program strategis pemerintah?,” pungkasnya.***
