Network
KABAR BESUKI - Muhammad Ramdanu yang pada hari Senin, 1 November 2021 telah memenuhi panggilan penyidik dari Polres Subang terkait dirinya menjadi saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.
Dalam pemanggilan ini, perwakilan pengacara dari Danu menjelaskan bahwa pemeriksaan yang dilakukan penyidik ada kaitannya dengan BAP yang sudah ditandatangani.
Namun, ada beberapa hal tambahan terkait pemeriksaan yang dilakukan penyidik dari Polres Subang.
Dalam Youtube Heri Susanto yang berjudul "Danu Bebas!! Hasil Pemer!ks44n Hari Ini !? | Heri Susanto," pengcara Danu menjabarkan pemeriksaan yang dilakukan kliennya pada hari Senin tersebut.
"Materinya masih sama, mengulang BAP-BAP sebelumnya," ujar perwakilan kuasa hukum dari Danu, seperti dilansir Kabar Besuki dari Youtube Heri Susanto.
Akan tetapi, kuasa hukum dari Danu mengungkapkan dalam petanyaan penyidik tersebut adanya penguatan kronologis pada tanggal 18 Agustus 2021.
Tanggal 18 Agustus 2021 merupakan hari ditemukannya kedua jasad korban di dalam mobil Alphard, pada tanggal tersebut Danu menerobos masuk ke dalam TKP dan merutnya ada seseorang yang masuk ke dalam lokasi tersebut.
"Cuman hari ini ada penguatan terkait kronologis pada tanggal 18 Agsutus," ujar perwakilan kuasa hukum dari Danu.
Menurut penuturannya Danu masih akan melakukan pemeriksaan kembali pada esok hari.
"Besok Insya Allah melakukan pemeriksaan lebih lanjut dari klien kami Danu," ungkap perwakilan kuasa hukum dari Danu.
Menurut penuturan dari perwakilan kuasa hukumnya, Danu mendapatkan 5 sampai 10 pertanyaan pada pemeriksaan yang dilakukannya pada hari Senin, 1 November 2021.
Masih banyak kemungkinan yang terjadi dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat ini.
Karena hingga sampai sekarang pihak kepolisian masih belum mengungkap siapa pembunuh dari Tuti dan Amalia.
Akan tetapi mereka sudah berusaha melakukan penyelidikan dari keterangan-keterangan saksi dalam kasus tersebut.
Baca Juga: Rocky Gerung Jelaskan Alasan Dirinya Jagokan Habib Rizieq di Pilpres 2024 dan Singgung Slogan UI
Autopsi pun sudah dilakukan sebanyak 2 kali guna memastikan penyebab keduanya meninggal dan untuk mencari bukti baru terkait kematian keduanya.***
