Network
KABAR BESUKI – Sebelumnya pihak Doddy Sudrajat melalui pengacaranya, Jamaluddin mengatakan bahwa pihaknya meminta Ketua Komnas PA diganti ke perempuan.
Kuasa hukum Doddy Sudrajat, Djamaludin, sebelumnya mengatakan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak harus diganti perempuan atau laki-laki yang berjiwa perempuan demi psikologi anak.
Bahkan, Djamaluddin menyebut psikologi anak berpotensi terganggu apabila pihak Ketuanya tidak diganti.
"Psikologis mereka nanti bakal terganggu, lebih baik ke depannya ketuanya itu perempuan atau laki-laki yang berhati perempuan. Jadi biar enak juga, dilihat juga enak. Mudah-mudahanlah betul semua prosesnya," tutur Jamaluddin, selaku pengacara Doddy Sudrajat.
Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait memberikan tanggapan atas pernyataan kuasa hukum Doddy Sudrajat.
Seperti diketahui, kuasa hukum Doddy sempat meminta presiden Komnas PA diganti perempuan atau laki-laki berjiwa perempuan.
Menurut Arist Merdeka Sirait, hal itu tidak bisa dilakukan karena melanggar mekanisme yang ada.
Arist Merdeka Sirait membantah tuduhan bahwa dirinya dinilai ‘kasar’.
Menurutnya, selama ini anak-anak yang bekerja dengannya sangat menikmatinya.
“Kok bisa-bisa dia mengatakan saya harus diganti dengan ketua perempuan karena saya dianggap kasar, saya sudah 33 tahun mengurusi anak-anak. Anak yang saya bela enjoy enjoy aja, keluarga-keluarga juga enjoy,” tutur Arist Merdeka Sirait.
Menurut Arist Merdeka Sirait, tidak ada ketentuan mengenai jenis kelamin ketua Komnas PA, apakah harus laki-laki atau perempuan.
"Apa urusannya mengganti ketua Komnas Anak menjadi perempuan? Kalo pun laki-laki, harus berjiwa perempuan. Gapapa, itu kan hak semua orang, ngga ada di Indonesia ini ketua apa pun harus perempuan harus laki-laki, sama saja,” tutur Arist Merdeka Sirait.***
