KABAR BESUKI - Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali akan terus diperpanjang pasca libur Idul Fitri 1443 H.
Luhut menegaskan bahwa PPKM Jawa-Bali akan terus diperpanjang hingga waktu yang belum bisa ditentukan karena situasi pandemi Covid-19 yang belum berakhir.
Luhut menegaskan, kebijakan agar PPKM Jawa-Bali terus diperpanjang atau dihentikan bergantung pada hasil evaluasi berkala yang dipimpin oleh Presiden Jokowi.
"Pemerintah menegaskan hingga hari ini masih akan terus melakukan PPKM Jawa-Bali hingga waktu yang masih belum ditentukan dan juga mengikuti hasil evaluasi secara reguler yang dipimpin langsung oleh Bapak Presiden," kata Luhut sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 9 Mei 2022.
Luhut menegaskan, pemerintah akan terus memantau perkembangan kasus Covid-19 selama PPKM Jawa-Bali diperpanjang.
Pihaknya menegaskan akan terus melakukan upaya testing dan tracing untuk memastikan Indonesia benar-benar aman dari Covid-19.
Dia juga menghimbau kepada masyarakat untuk mengutamakan work from home selama beberapa waktu ke depan pasca libur lebaran untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19.
"Pemerintah akan memantau kasus dalam satu dua bulan ke depan dengan meningkatkan testing dan tracing. Kami juga menghimbau untuk mengoptimalkan work from home selama beberapa waktu ke depan untuk mengurangi risiko penyebaran virus ini," ujarnya.