Pada Oktober 2013 lalu, Erick Thohir bersama Rosan Roeslani dan Handy Soetedjo resmi mengakuisisi Inter dari pemilik sebelumnya, Massimo Moratti. Akan tetapi, tidak ada progres yang berarti sepanjang mereka mengelola klub.
Hingga akhirnya, Erick Thohir dan kawan-kawan melepaskan semua kepemilikan sahamnya secara bertahap kepada Suning Group milik konglomerat Zhang Jindong.
Di tangan Suning Group, Inter berhasil bangkit dari keterpurukan dan mulai banyak berbicara di Italia dan Eropa, bahkan sukses comeback ke ajang Liga Champions sejak musim 2018-19.
Kebangkitan Inter mulai terlihat sejak Antonio Conte yang merupakan legenda Juventus diangkat sebagai allenatore tim utama. Performa Nerazzurri dari musim ke musim terus mengalami peningkatan hingga kini menjadi pemuncak klasemen sementara Serie A 2020-21.
Bersamaan dengan kebangkitan Inter meski diterpa situasi pandemi COVID-19, Inter segera meluncurkan logo terbarunya yang melambangkan semangat baru dari seluruh elemen klub sekaligus menjadi representasi kondisi klub saat ini.***