Network
KABAR BESUKI – Pasca terjadi kerumunan suporter klub sepakbola Persija, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihaknya akan memanggil saksi baru terkait dengan kasus kerumunan suporter Persija di Bundaran HI pada Minggu 25 April 2021.
Terkait insiden ini, saksi yang akan menjalani pemeriksaan pada Rabu 28 April 2021 besok yakni Ketua The Jakmania serta Presiden Klub Persija.
"Kita memang akan memanggil pada Rabu nanti, ketua The Jakmania akan kita panggil. Kita jadwalkan hari Rabu 28 April 2021 besok untuk hadir. Kemudian, satu lagi Presiden Klub Persija kita undang untuk klarifikasi," ujar Yusri kepada wartawan, dikutip Kabar Besuki dari laman ANTARA pada Selasa, 27 April 2021.
Dalam keterangannya Yusri menyatakan bahwa pihaknya melakukan pemanggilan terhadap para saksi tersebut dilakukan untuk mendalami kasus kerumunan suporter Persija di Bundaran HI beberapa waktu lalu.
Hal ini karena pihaknya menemui beberapa unggahan di media sosial terkait adanya ajakan untuk merayakan kemenangan klub Persija dalam ajang Piala Menpora 2021.
"Kita (penyidik) ingin tahu, apakah ini terorganisir untuk berkumpul, karena kan sudah melanggar protokol kesehatan," ujarnya.
Baca Juga: Bikin Klepek-klepek! Katakan 5 Kalimat Ini Pada Pasangan Bisa Bikin Rumah Tangga Lebih Harmonis
"Di satu sisi, melalui virtual police juga kita lakukan patroli dan sudah ada 4 akun yang kita lakukan pemeriksaan sebagai saksi. Mudah-mudahan dari sini bisa berkembang siapa yang menyuruh terutama aktornya dalam mengumpulkan massa melalui undangan media sosial," tutur Yusri.
Sementara itu untuk menindak kasus ini, Penyidik Polda Metro Jaya juga telah mengidentifikasi sejumlah akun media sosial (medsos) yang diduga menghasut suporter Persija atau Jakmania untuk berkumpul di Bundaran HI merayakan kemenangan atas Persib di Piala Menpora.
Baca Juga: Khawatir Terjadi Lonjakan Kasus, Kemenkes Terus Upayakan Identifikasi Mutasi Virus dari India
Namun untuk saat ini Yusri belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kasus tersebut karena Tim Siber Polda Metro Jaya masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pemilik akun-akun tersebut.
Yusri memastikan akun yang sedang diselidiki oleh penyidik kepolisian adalah akun yang mengunggah ajakan berkumpul.
Pihak kepolisian juga akan menjadwalkan pemeriksaan kepada pengurus Jakmania dan Persija terkait kasus kerumunan di Bundaran HI.***
