KABAR BESUKI - Beredar sebuah video yang menyebut bahwa mahasiswa Islam bersama aktivis dan rakyat mendesak DPR untuk memakzulkan Presiden Jokowi.
Video tersebut diunggah oleh kanal YouTube Gajah Mada TV dengan judul 'AKSI KEPUNG ISTANA & DPR HARI INI! MAHASISWA ISLAM BERSAM AKTIVIS & RAKYAT DESAK DPR MAKZULKAN JKW!'.
Dalam thumbnail pada video tersebut terdapat foto Jokowi dengan latar belakang gambar sebuah agenda sidang di Gedung DPR RI.
Baca Juga: Aksi Demo 6 Agustus 2021, Istana Jokowi Dikabarkan Sudah Terkepung dan Saatnya Mundur? Ini Faktanya
Bahkan narasi pada judul yang tertera dalam link video tersebut berbunyi sebagai berikut:
'AKSI KEPUNG ISTANA & DPR HARI INI! MAHASISWA ISLAM BERSAMA AKTIVIS & RAKYAT DESAK DPR MAKZULKAN JKW!'
Penjelasan:
Berdasarkan penelusuran Kabar Besuki, tak ada informasi yang valid mengenai aksi yang dilakukan oleh elemen mahasiswa Islam bersama aktivis dan rakyat untuk mendesak DPR memakzulkan Jokowi.
Faktanya, cuplikan dalam video tersebut justru berisi kompilasi aksi demo yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa di berbagai daerah sebelum tahun 2021, meski terdapat narasi untuk memakzulkan Jokowi.
Adapun isi berita dalam video tersebut sebagaimana yang dibacakan oleh voice over adalah rencana HMI untuk menggelar aksi demo menjelang dua tahun kepemimpinan Jokowi bersama Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia untuk periode 2019-2024.
HMI berencana untuk menggelar aksi demo tersebut pada tanggal 6 hingga 16 Agustus 2021 di Istana Kepresidenan, Jakarta, namun hingga saat ini HMI belum memperoleh izin dari pihak kepolisian.
Adapun urgensi dari aksi demo tersebut merupakan respon dari sejumlah persoalan bangsa yang masih belum terurai hingga kini.
Salah satu isu yang akan dibahas dalam rencana aksi demo tersebut adalah lemahnya penegakan hukum pada periode kedua kepemimpinan Jokowi sebagai Presiden RI.
Baca Juga: SBY Dikabarkan Diseret Paksa dan Jokowi Minta Aparat Lakukan Ini, Begini Faktanya
Kesimpulan:
Adanya video yang menyebutkan bahwa mahasiswa Islam bersama aktivis dan rakyat untuk mendesak DPR memakzulkan Jokowi merupakan klaim hoax, karena tidak ada kesesuaian antara gambar pada thumbnail dengan judul video yang dimaksud.***