KABAR BESUKI - Ramai menjadi perbincangan warganet adanya kabar bahwa gojek memberikan program promosi yang hanya dapat diakses melalui aplikasi, akun media sosial, dan situs resmi dari Gojek.
Pesan ini beredar melalui WhatsApp yang mengatasnamakan Gojek.
Tak tanggung-tanggung gojek juga memberikan undian berhadiah sebesar Rp 2 juta.
Hal ini untuk merayakan hari jadi Gojek yang ke-10 tahun, namun para calon penerima hadiah diwajibkan untuk mengisi kuisioner yang tertera pada situs tersebut.
Baca Juga: [Hoax] Banjir Darah Dikabarkan Terjadi di Bandara Kabul
Penjelasan:
Melalui situs resmi Gojek, dan melalui akun twitternya @gojekindonesia gojek mengkonfirmasi bahwa program ini bukan diselenggarakan oleh pihaknya.
Pihak gojek membantah dan menghimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap hoaks yang mengatasnamakan Gojek.
“Informasi undian dengan mengatasnamakan Gojek yang disampaikan melalui WhatsApp, SMS, email, maupun sosial media tidak benar. Perlu kami tegaskan bahwa informasi resmi terkait program promosi Gojek hanya terdapat di aplikasi, akun sosial media, dan website resmi Gojek. Kami mengimbau agar masyarakat berhati-hati terhadap segala bentuk hoaks maupun penipuan yang mengatasnamakan Group Gojek. Jika pengguna memiliki pertanyaan atau keluhan, silakan kunjungi halaman Bantuan di aplikasi Gojek,” jelas Audrey.
Baca Juga: [Hoax] Banjir Darah Dikabarkan Terjadi di Bandara Kabul
Dan berita bahwa Gojek memberi hadiah Rp2 juta itu ternyata hoax.***