KABAR BESUKI - Tengan beredar informasi dari situs haimoms[dot]blogspot.com yang berjudul “Tangisan Keluarga Korban Pecah, Tim Evakuasi Berhasil Angkat Puing Puing KRI Nanggala 402 Kepermukaan” diunggah pada 1 Mei 2021.
Bahkan di dalam artikel tersebut memperlihatkan bangkai sebuah kapal selam yang baru saja diangkat kepermukaan.
Tak hanya itu, dalam gambar tersebut juga terlihat dibagian atas kapal itu ada tulisan '402' dan dilingkari merah. Selain itu, foto yang ada di situs itu juga memperlihatkan sejumlah wanita yang salah satunya menangis dan ada pula yang berpelukan.
Lantas, benarkah adanya unggahan dari situs haimoms[dot]blogspot.com?
Baca Juga: 3 Jawaban Ampuh yang Bisa Anda Pakai Ketika Ditanya 'Kapan Nikah?' Saat Lebaran
Penjelasan:
Faktanya, foto tersebut merupakan hasil editan atau manipulasi. Dalam foto itu ditambahkan tuisan 402 di foto bangkai kapal selam K-141 Kursk milik Rusia yang hancur dalam sebuah ledakan besar pada 12 Agustus 2000.
Sementara, foto kapal selam yang terlihat dalam thumbnail video tersebut identik dengan foto yang pernah dimuat oleh situs berbahasa Rusia, Oir Mobi, dalam artikelnya pada 18 Februari 2020 yang berjudul “Kapal Selam Kursk”. Namun, dalam foto ini, tidak terlihat tulisan “402” di bagian atas kapal.
Dikutip dari Moscow Times, investigasi resmi menyimpulkan bahwa kegagalan salah satu torpedo berbahan bakar hidrogen peroksida Kursk yang memicu ledakan tersebut. Bencana kapal selam Kursk ini memicu berbagai kritik publik terhadap pemerintah Rusia dan Angkatan Laut.
Kesimpulan:
Dengan adanya sebuah informasi di situs haimoms[dot]blogspot.com yang berjudul “Tangisan Keluarga Korban Pecah, Tim Evakuasi Berhasil Angkat Puing Puing KRI Nanggala 402 Kepermukaan” diunggah pada 1 Mei 2021, merupakan konten menyesatkan atau hoax.***