KABAR BESUKI - Beredar sebuah video yang mengklaim bahwa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) harus menerima kenyataan pahit dan disebut pula tangisan keluarga pecah usai tau kelakuan SBY selama ini.
Video berdurasi 10 menit 4 detik tersebut diunggah oleh kanal YouTube Gerbang Politik dengan judul "BERITA TERBARU ~ TANGISAN KELUARGA PECAH , USAI TAU KELAKUAN SBY SELAMA INI..."
Bahkan dalam thumbnailnya bertuliskan sebuah narasi sebagaimana berikut:
"RAKUS RAMPOK DUIT RAKYAT
SBY HARUS TERIMA KENYATAAN PAHIT"
Penjelasan:
Setelah ditelusuri Kabar Besuki, tidak ada informasi resmi dan valid mengenai klim tangisan keluarga pecah, usai tau kelakuan SBY selama ini.
Faktanya, video tersebut membahas tentang pernyataan Intelektual muslim Indonesia jebolan Prancis, Ayang Utriza yang menuding Presiden ke-2 Soeharto dan Presiden ke-6 SBY korupsi.
“Soeharto merampok duit rakyat NKRI: 35 milyar dolar AS! Maling duit rakyat terbesar dalam sejarah dunia! YM. Para anak-cucu Soeharto: kapan Anda kembalikan harta jarahan rakyat NKRI?” kata Ayang dikutip dari laman Twitternya @Ayang_utriza.
Ia juga mengatakan bahwa dirinya ikut menjadi korban kekejaman rezim Soeharto dan SBY.
“Itu kenyataan? Motif saya? saya korban kekejaman dan korupsi Soeharto dan SBY! saya rakyat jelata, seperti kebanyakan orang!Kenapa pak? Anda rela duit rakyat NKRI dimaling dan dirampok Soeharto dan SBY?” cuitnya.
Kesimpulan:
Dengan adanya klaim video yang diunggah oleh kanal YouTube Gerbang Politik dengan judul "BERITA TERBARU ~ TANGISAN KELUARGA PECAH , USAI TAU KELAKUAN SBY SELAMA INI..." merupakan hoax atau misleading content.***