[Cek Fakta] Air Ajaib dari Banyuwangi Bisa Sembuhkan Orang yang Terkena Covid-19, Ini Penjelasannya

KABAR BESUKI - Covid-19 memang belum hilang dari bangsa kita, hidup berdampingan dengan Covid-19 merupakan cara kita untuk tetap bertahan hidup.

 

Langkah vaksinasi juga dilakukan untuk menekan tingkat penyebaran dari Covid-19. Semua kalangan diwajibkan untuk melakukan vaksinasi.

 

Beragam berita hoax sering muncul dikalangan masyarakat tentang obat-obat pembunuh virus tersebut.

 

 

Seperti dilansir Kabar Besuki dari Instagram @faktacovid19.id, akhir-akhir ini, tersebar berita di media sosial bahwa ada air yang bisa menyembuhkan Covid-19 dari daerah Banyuwangi.

 

Apa mungkin air putih biasa yang diberi energi bio listrik dari batu alam dapat menyembuhkan batuk, sesak nafas akibat Covid-19 dan membuat hasil PCR cepat negatif?

 

 

 

Sesuatu baru dinyatakan sebagai obat dari suatu penyakit, apabila telah lolos dari serangkaian tahapan penelitian dan ujicoba.

 

 

Suatu obat harus terbukti efektif dan aman untuk manusia, bukan sebatas dari testimoni semata. 

 

Testimoni sifatnya sangat subjektif karena kesembuhan atau perbaikan klinisnya tidak diukur secara objektif, banyak faktor bias, maka efek pada satu orang dengan orang yang lain tidak bisa terukur dengan baik.

 

Pengembangan suatu obat baru selalu melalui tahapan berlapis dengan langkah-langkah ketat yang terjaga.

 

Mulai dari tahap penelitian di laboratorium, penelitian ujicoba hewan untuk menilai keamanan dasar, lalu penelitian di manusia (uji klinis) untuk memastikan obat tersebut aman dan efektif untuk manusia, baru setelah itu akan ditinjau oleh lembaga yang berwenang yaitu BPOM untuk di Indonesia dan diedarkan untuk diberikan pada masyarakat luas.

 

Pada prinsipnya, Covid-19 adalah penyakit yang disembuhkan dengan mengandalkan sistem imun tubuh (self-limitting disease), sebagian besar akan mengalami gejala ringan dan sembuh oleh karena sistem imun masing-masing orang dan tidak perlu menggunakan obat-obatan khusus. 

 

Walaupun, memang nyatanya 20 persen dari yang orang yg tertular dapat bergejala berat, kritis, bahkan meninggal. 

 

Obat-obatan yang selama ini diberikan pada pasien Covid-19 adalah obat-obatan suportif yang bisa meringankan gejala atau mendukung kerja sistem imun dalam melawan virus.

Hingga sampai saat ini belum ada satupun obat yang terbukti secara ilmiah, efektif dan aman untuk menyembuhkan Covid selain obat-obatan suportif untuk meringankan keradangan dan gejalanya.***