15 Simpatisan HRS Dikabarkan Bonyok Diamankan Polisi, Nekat Bentrok dengan Petugas? Begini Faktanya

KABAR BESUKI - Tengah beredar sebuah video yang mengklaim bahwa 15 simpatisan Habib Rizieq Shihab (HRS) dikabarkan bonyok diamankan polisi karena nekat bentrok dengan petugas.

Video tersebut diunggah oleh kanal YouTube Zona Politik dengan judul "Berita Terkini ~ Nekat B3n-tr0k Dengan Petugas, 15 Simpatisan Rizieq B0ny0k Di Amankan Polisi!!"

Bahkan dalam thumbnailnya bertuliskan sebuah narasi sebagaimana berikut:

"Nekat...!!
BENTROK DENGAN PETUGAS
15 SIMPATISAN RIZIEQ DI AMANKAN POLISI"

Baca Juga: Aktivis Non Muslim dan Umat Islam Disebut Siap Kepung Polisi dan PN Jaktim Desak Bebaskan HRS, Ini Faktanya

Thumbnail unggahan gambar klaim hoax/YouTube/Zona Politik

Penjelasan:

Setelah ditelusuri Kabar Besuki, faktanya video tersebut tidak dijelaskan adanya 15 simpatisan bonyok diamankan polisi karena nekat bentrok dengan petugas.

Sebagaimana diketahui, simpatisan eks pimpinan Front Pembela Islam (FPI) HRS bentrok dengan polisi di Jalan Letnan Jenderal Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Hal ini dikarenakan buntut mereka tidak terima dibubarkan polisi setelah pembacaan hasil banding HRS di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Polisi membubarkan massa karena kerumunan, mengingat penularan Covid-19.

Polisi pun terpaksa menembakan gas air mata karena massa menolak dibubarkan. Massa juga melempar batu hingga botol ke arah polisi lantaran tidak terima dan lari ke arah Pulogadung menghindari polisi.

Baca Juga: Caci Maki Nama Presiden, Rizal Ramli Dikabarkan Langsung Disergap Aparat, Ini Faktanya

Adanya hal itu, kepolisian mengamankan beberapa simpatisan HRS yang diyakini menimbulkan keributan yakni sedikitnya 15 orang ditangkap.

Kesimpulan: 

Dengan adanya klaim yang menyebut bahwa 15 simpatisan HRS bonyok diamankan polisi karena nekat bentrok dengan petugas merupakan misleading content atau hoax. Sementara gambar dalam thumbnail video tersebut tidak benar adanya.***