[Cek Fakta] Disebut Jualan PKI Demi Uang, Semua Aset Gatot Nurmantyo Akhirnya Diamankan? Ini Faktanya

KABAR BESUKI - Tengah beredar sebuah video yang mengklaim bahwa jualan PKI demi uang, semua aset Gatot Nurmantyo akhirnya diamankan.

Video tersebut diunggah oleh kanal YouTube Skema Politik dengan judul "TERNYATA!!! KOAR-KOAR PK1 DEMI KEUNTUNGAN BELAKA ~ BERITA TERBARU" pada Kamis, 30 September 2021.

Bahkan dalam thumbnail video bertuliskan narasi sebagaimana berikut:

"JUALAN PK1 DEMI UANG
SEMUA ASET GATOT AKHIRNYA DIAMANKAN"

Baca Juga: [HOAX] Akhirnya Polisi Tunjukkan Bukti Ini, Bikin Yosef Tak Berkutik Lagi

Unggahan video klaim hoax YouTube

Lantas, benarkah jualan PKI demi uang aset Gatot Nurmantyo akhirnya diamankan?

Penjelasan:

Setelah ditelusuri Kabar Besuki, tidak ada informasi resmi dan valid mengenai jualan PKI demi uang aset Gatot Nurmantyo akhirnya diamankan.

Faktanya video tersebut pembacaan narasi dari artikel yang diunggah Kabarbesuki.com dengan judul "Rumah Super Mewah Luas 112 Milyar Milik Gatot Nurmantyo, Netizen: Bela-belain Jualan PKI Saban Tahun"

Sosok netizen membeberkan penampakan rumah super mewah nan luas 6 hektare diduga milik Gatot Nurmantyo.

Baca Juga: [HOAX] Tim Dokter RS PON Tak Kuasa Beberkan Kondisi Tukul Arwana 'Semoga Diberi Kekuatan'

Belakangan ini diketahui sosok purnawirawan mantan Panglima TNI itu menjadi perbincangan publik.

Hal tersebut dikarenakan Gatot Nurmantyo melontarkan pernyataan kontroversial soal penyusupan ke Partai Komunis Indonesia.

Kini rumah mewah diduga milik Gatot Nurmantyo senilai Rp 112 miliar diduga telah dibongkar faktanya oleh netizen.

“Rumah Rp112 Miliar di lahan 6 hektar ini masih kesempitan to, Pak Gatot? Bela²in jualan PKI saban taon?!?,” tulis akun tersebut, dikutip Kabar Besuki dari Twitter @YRadianto.

Baca Juga: HP Korban Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Berhasil Dilacak Polisi, Terungkap Hal Ini

Kesimpulan:

Dengan adanya unggahan dari kanal YouTube Skema Politik dengan judul "TERNYATA!!! KOAR-KOAR PK1 DEMI KEUNTUNGAN BELAKA ~ BERITA TERBARU" merupakan konten yang menyesatkan atau hoax.***