KABAR BESUKI - Mandi menjadi salah satu ritual yang tidak boleh ketinggalan saat menjalani hari. Mandi tentunya memiliki banyak manfaat salah satunya membersihkan tubuh dari segala jenis kotoran, mencegah bau badan, dan membuat tubuh terasa jauh lebih segar.
Umumnya orang mandi sebanyak dua kali sehari, atau bisa lebih dari itu tergantung gaya hidup yang dijalani.
Namun bagi beberapa orang, mandi merupakan sesuatu yang menyusahkan sehingga lebih memilih untuk melewatkan mandi.
Setidaknya tubuh memiliki sekitar 1000 jenis bakteri dan 40 jenis jamur pada kulit. Namun beberapa diantaranya tidak berbahaya dan malah membuat tubuh tetap sehat.
Namun yang terjadi ketika menghindari mandi pada suatu hari, maka pada dasarnya Kamu menciptakan tempat terbuka bagi bakteri untuk bekembang biak.
Jika hanya dilakukan sekali dua kali maka hal itu tidak terlalu bermasalah, namun jika terlalu sering dilakukan maka akan memberikan dampak yang sangat buruk bagi tubuh.
Seperti dilansir dari Bustle, inilah hal hal-hal yang akan terjadi jika Kamu sangat jarang mandi.
1. Keringat dan bakteri bercampur menyebabkan bau
Keringat pada dasarnya tidak berbau, namun jika bercampur dengan bakteri maka akan menimbulkan bau yang menyengat.
Tentunya bau badan ini akan mengganggu orang-orang di sekitarmu jika Kamu terlalu lama menghindari mandi.
2. Terbentuk bercak pada kulit
Kondisi yang disebut dengan dermatitis neglecta ini merupakan bercak coklat pada kulit yang terjadi sehabis mandi. Biasanya hanya terjadi pada kasus ekstrim yang menghindari mandi selama berminggu-minggu atau bulan.
Baca Juga: Meski Lucu dan Menggemaskan, Kucing Menjadi Penyebab Kematian Jutaan Hewan Liar Simak Ulasannya!
Hal itu diakibatkan menumpuknya minyak dan kotoran di tubuh, sehingga ketika dibersihkan akan meninggalkan bekas berupa bercak seperti itu.
3. Memperparah jerawat
Penyebab jerawat bisa bermacam-macam, namun jarang mandi adalah satu penyebab utama maraknya jerawat.
Hal itu bisa terjadi terutama jika wajah dan tubuh kotor dan bercampur dengan minyak wajah atau tubuh, sehingga mengakibatkan penyumbatan yang menyebabkan jerawat.
4. Tubuh menjadi sarang kuman
Setiap orang mempunyai jutaan bakteri yang merayap di sekujur tubuh. Bahkan setelah mandi, beberapa bakteri masih ada, namun hanya bakteri baik yang tersisa setelah mandi.
Melewatkan mandi terlalu sering akan membuat bakteri menumpuk di kulit dan bisa menyebabkan berbagai permasalahan kulit.
5. Berpotensi terinfeksi jamur
Selama menjalani hari, kulit melakukan kontak secara langsung dengan benda-benda yang ada disekitar kita. Benda-benda diluar kemungkinan mengandung bakteri dan jamur yang dapat hinggap di kulit.
Baca Juga: Anti Gagal! Inilah 6 Tips untuk Memilih Semangka yang Manis dan Berair Selain dengan Cara Diketuk
Baca Juga: Menurut Astrologi, Inilah Keinginan dan Hasrat Tersembunyi yang Dimiliki oleh Masing-Masing Zodiak
Mandi diperlukan agar seluruh bakteri dan jamur yang menempel pada kulit dapat dibersihkan. Jika tidak, maka kulit berpotensi mengalami infeksi jamur dan penyakit kulit lainnya.
6. Rambut akan lepek dan berminyak
Umumnya, keramas dilakukan setiap sehari atau dua hari sekali tergantung kondisi rambut. Namun jika terlalu lama menunda keramas maka rambut akan semakin lepek dan berminyak.
Jika terlalu lama menunda keramas, maka bakteri akan bersarang di kulit kepala dan bisa menyebabkan iritasi dan minyak berlebih pada kulit kepala.***