Menurut Penelitian, Rajin Sikat Gigi Dua Kali Sehari Dapat Bantu Lansia Terhindar dari Penyakit Otak

27 April 2021, 09:43 WIB
Foto: Ilustrasi kakek nenek sedang menyikat gigi/ pexels.com/ Kampus Production //Rianti/

KABAR BESUKI - Sikat gigi dua kali dalam sehari sudah menjadi salah satu kewajiban yang harus dijalani setiap hari. Para dokter menganjurkan untuk menyikat gigi minimal dua kali sehari, ketika Anda bangun tidur dan sebelum tidur.

Bahkan, akan lebih baik jika Anda juga menyikat gigi setelah selesai makan untuk menghilangkan bau mulut, dan juga membersihkan mulut dari sisa-sisa makanan.

Tetapi, disamping untuk menjaga kesehatan mulut ternyata rajin sikat gigi juga memiliki manfaat lain yang tidak kalah pentingnya bagi kesehatan otak jangka panjang.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari New York University College of Dentistry  mengungkapkan jika menyikat gigi dua kali sehari dapat menurunkan risiko terkena penyakit Alzheimer atau demensia, sebagaimana dilansir dari Best Life.

Baca Juga: Ucapkan Duka Cita untuk Salah Satu Prajurit KRI Nanggala 402, Profesor Singapura: Dia Siswa yang Populer

Seperti dikutip dari SehatQ, demensia adalah sebuah gejala yang ditandai dengan penurunan fungsi otak dan sering terjadi pada orang yang berusia diatas 65 tahun.

Alzheimer adalah suatu penyakit yang pada otak yang secara perlahan akan merusak fungsi kognitif pada seseorang, yang merupakan salah satu tipe dari demensia.

Para peneliti memeriksa 48 lansia di atas usia 65 yang tidak menunjukkan tanda-tanda demensia dengan melakukan usap mulut dan mengumpulkan sampel cairan serebrospinal (CSF).

Baca Juga: Muda dan Sukses, Daftar Pemuda Indonesia yang Masuk Forbes 30 Under 30, Ada Maudy Ayunda dan Zohri

Hal ini dilakukan untuk melihat tingkat mikroba atau bakteri baik yang ada pada mulut setiap peserta.

Hasilnya, pasien yang memiliki lebih banyak bakteri baik pada mulut memiliki kadar amiloid yang lebih rendah pada tulang belakang mereka. 

Amiloid ini adalah protein yang dapat menumpuk di sistem saraf, dan menyebabkan beberapa efek negatif pada sel saraf yang dapat mengakibatkan demensia.

Peneliti menyimpulkan bahwa tingkat bakteri baik yang lebih tinggi dapat membantu mengurangi peradangan atau penyakit gusi, yang kemungkinan mempengaruhi kadar amiloid.

Baca Juga: Para Petinggi Sunda Empire Kembali Bebas, Kepala Rutan: Bebas Asimilasi Rumah, Bukan Bebas Murni

Sehingga, dengan jarang menyikat gigi minimal dua kali sehari selain meningkatkan berbagai masalah pada mulut juga dapat mempengaruhi kinerja otak pada sebagian orang, terutama pada lansia.

Menurut American Dental Association (ADA), menyikat gigi yang paling baik adalah dengan melakukannya dua kali sehari. 

ADA merekomendasikan untuk menyikat gigi dengan sikat berbulu halus selama tidak kurang dari dua menit setiap hari untuk membantu mencegah penyakit gusi dan permasalah mulut lainnya.

Baca Juga: Diduga Ada Perempuan Lain dalam Hubungan Billy Syahputra, Memes Prameswari: Aku Mundur!

Selain itu, rajin memeriksakan gigi dan kesehatan mulut ke dokter juga diperlukan agar kesehatan mulut dan gusi tetap terjaga dengan baik.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Best Life Online

Tags

Terkini

Terpopuler