Menarik atau Merusak? Warna Mata Terang Mengindikasikan Jumlah Gen dalam Tubuh dan Kesehatan Mata

29 April 2021, 13:42 WIB
Ilustrasi mata /Bayu/Pexels/Sharon McCutcheon

KABAR BESUKI - Warna mata kita sebenarnya terus berkembang dan berubah hingga kita berusia sekitar 3 tahun.

Namun, sebenarnya tidak mungkin mata manusia benar-benar berwarna hitam. Mata kita hanya tampak hitam karena pencahayaan, karena pantulan pakaian yang kita kenakan, atau penggunaan lensa kontak berwarna.

Dilansir Kabar Besuki dari laman Bright Side, terkait rasa penasaran mengapa manusia dengan mata hitam murni alami hanya bisa ada dalam karya fiksi, dan ini jawabannya.

Baca Juga: Inilah Cara Membuat Jajanan Kuping Gajah, Jajanan Seribu Umat!

Penelitian juga menemukan warna mata paling langka.

Pertama gen kita tidak mengizinkannya. Ada sekitar 16 gen berbeda yang bertanggung jawab atas warna mata kita.

2 dari gen tersebut merupakan faktor utama, yaitu gen HERC2 dan OCA2. Gen ini menyempurnakan warna mata kita melalui jumlah melanin yang ada di iris mata kita.

Warna yang dihasilkan dari melanin di mata kita dapat bervariasi dari berbagai macam warna, seperti biru dan abu-abu, tetapi warna yang paling gelap adalah coklat yang sangat gelap, bukan hitam.

Baca Juga: Berikut 4 Tanda Zodiak yang Senang dengan Petualangan dan Miliki Jiwa Bebas, Menurut Astrolog

Objek yang berwarna hitam menyerap lebih banyak cahaya agar tampak benar-benar hitam. Kelebihan cahaya dan energi yang diserapnya diubah menjadi energi panas.

Itu bisa berarti bahwa jika gen kita entah bagaimana memungkinkan kita memiliki mata hitam sejati, mata kita mungkin membutuhkan banyak air mata agar tidak terlalu panas dan kering.

Mata kita tidak akan aman dari cahaya berbahaya. Hal ini juga akan membuatnya kesulitan untuk keluar di siang bolong jika mata berwarna hitam.

Karena, sinar matahari mengandung sinar ultraviolet atau UV, dan benda hitam cenderung menyerap lebih banyak sinar UV dibanding warna lain.

Baca Juga: Ternyata Menikahi Sahabat Baik Menurunkan 70 Persen Angka Perceraian, Inilah Fakta Kepribadian Manusia

Paparan sinar UV yang berkepanjangan dapat memperburuk kesehatan mata dan menyebabkan masalah, seperti katarak atau kanker kulit.

Namun, berkat susunan genetik, melanin yang memberi warna pada iris mata melindungi kita dari sinar ultraviolet.

Studi menunjukkan bahwa melanin dapat memusnahkan lebih dari 99,9 persen radiasi UV yang diserapnya, melindungi mata dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Bright Side

Tags

Terkini

Terpopuler