5 Cara Atasi Sesak Nafas Akibat Penumpukan Lendir, Termasuk Juga Gejala Covid-19

27 Juli 2021, 17:13 WIB
Orang yang mengalami sesak nafas/ /Unsplash

KABAR BESUKI - Pandemi Covid-19 di Indonesia masih belum berakhir, angka positif setiap hari selalu ada, pemerintah juga kian gencar untuk melakukan vaksinasi kepada seluruh rakyatnya.

Gejala-gejala Covid-19 yang ditemukan pada saat ini rata-rata orang yang terindikasi positif mengalami sesak nafas.
 
Sesak napas biasanya disebabkan oleh lendir atau dahak yang ada di dalam dada. 
 
Dahak merupakan salah satu tanda tubuh adanya peradangan dalam saluran pernapasan yang dipicu oleh penyakit lain sehingga menyebabkan sumbatan pernapasan yang dapat mengganggu aktivitas harian Anda.
Baca Juga: Atlet Anggar Asal Argentina Ini Resmi Dilamar Sang Pelatih Usai Tersingkir dari Olimpiade Tokyo 2020
 
Oleh sebab itu pasien yang mengalami gejala seperti itu harus dibantu dengan tabung oksigen agar paru-paru mendapat suplai yang cukup.
 
Biasanya dahak berbentuk kental dan sulit untuk dikeluarkan karena memiliki fungsi sebagai pertahanan pertama saluran pernapasan agar alergen, bakteri, debu, virus, dan benda asing lainnya tidak langsung masuk ke dalam saluran pernapasan.
 
Nah sebetulnya ada cara alami untuk mngobati terjadinya sesak napas akaibat gejala tersebut.
 
Seperti dilansir Kabar Besuki dari Berbagai Sumber telah merangkum cara untuk meredakan sesak nafas, berikut adalah cara-caranya.
 
Baca Juga: 5 Tanaman Ini Dipercaya Bisa Menarik Rezeki Anda, Simak Ulasannya!
 
1. Minum Cairan Hangat
 
Tak hanya menjaga hidrasi tubuh, cairan hangat juga mampu mengatasi penumpukan lendir atau dahak yang ada di dada. 
 
Berkat cairan hangat, lendir tersebut akan keluar melalui tenggorokan bersama dengan batuk.
 
Di samping memanfaatkan air putih hangat biasa, manfaat cairan hangat untuk mengatasi lendir di dada juga bisa Anda rasakan dengan mengonsumsi kuah kaldu, teh hitam atau hijau tanpa kafein, dan teh herbal.
Baca Juga: 3 Weton yang Diramal Akan Menjadi Orang Sukses, Apakah Anda Salah Satunya?
 
2. Minyak Kayu Putih
 
Minyak kayu putih tak hanya bisa menghangatkan, tetapi juga bisa diandalkan sebagai cara mengeluarkan dahak di paru-paru. Prosesnya akan dimulai dari dada kemudian menuju tenggorokan.
 
Cara kerjanya adalah mengencerkan dahak, jadi banyak kayu putih yang dioleskan ke dada maka akan semakin melegakan.
 
Jika tidak ingin mengoleskannya ke dada, bisa juga gunakan air panas yang beruap lalu teteskan minyak. Jika sudah, hirup uapnya perlahan sampai masuk saluran pernapasan. Cara ini cukup efektif, tetapi membutuhkan kesabaran ekstra untuk hasil maksimalnya
Baca Juga: 3 Posisi Tidur Bisa Bikin Kulit Wajah Jadi Keriput dan Jerawatan, Nomor 2 Paling Sering Dilakukan
 
3. Uap Panas
 
Uap bisa diandalkan sebagai cara mengeluarkan dahak di paru-paru. Hal ini disebabkan karena udara uap yang lembap bisa mengecerkan dahak. 
 
Tidak melulu harus menggunakan minyak kayu putih, coba gunakan makanan dan minuman. 
 
Misalnya saja seperti sayur sup hangat atau teh herbal yang memiliki aroma seperti aromaterapi yang bisa melegakan.
 
Siapkan baskom atau wadah, handuk, dan air mendidih. Tutupkan handuk di atas kepala, dekatkan wajahmu ke permukaan air panas tersebut, dan hirup uap airnya. Sedangkan jika menggunakan makanan dan minuman, pastikan keduanya masih panas atau hangat.
Baca Juga: Orang yang Menjalani Diet Nabati Disebut Berisiko Lebih Rendah Terinfeksi Covid-19
 
Jadi, uap dan sifat hangatnya bisa sekaligus melegakan saluran pernapasan seperti paru-paru.
 
4. Menguras Lendir dari Paru-paru
 
Cara menguras lendir dari paru-paru, disebut dengan Teknik Drainase Postural. Dapat dilakukan dengan posisi berbaring. 
 
Latihan menguras lendir ini, dapat meningkatkan kerja pernafasan dan membantu anda mengatasi serta mencegah infeksi paru-paru. 
 
Cara tersebut secara alami, untuk membersihkan paru-paru dan lendir akibat polusi udara. 
Baca Juga: Pandemi Covid-19 di Indonesia Kapan Berakhir? Begini Jawaban Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
 
5. OlahRaga Teratur
 
Olahraga, sangat berguna bagi kesehatan fisik, dan mental seseorang. Olahraga membuat otot bekerja lebih keras sehingga meningkatkan laju pernapasan tubuh. Artinya, akan menghasilkan pasokan oksigen yang lebih banyak ke otot.
 
Hal ini dapat meningkatkan sirkulasi, membuat tubuh lebih ringan dan dapat menghilangkan gas karbon dioksida pada tubuh.  
 
Dengan olahraga teratur, orang dengan penyakit paru-paru kronis, dapat memperoleh manfaat dengan syarat, konsultasi langsung dengan dokter.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler