Bekerja dari Rumah atau WFH Ternyata Bisa Picu Penuaan Dini pada Kulit Wajah lho, Ini Penyebabnya

KABAR BESUKI – Bekerja dari rumah atau Work  From Home (WFH) saat ini tengah menjadi rutinitas banyak orang di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini.

Namun tahukah kamu, bahwa terlalu lama melakukan WFH ini ternyata bisa memberikan dampak buruk bagi tubuh.

WFH ini juga seringkali membuat seseorang mudah merasa stres lantaran terbatasnya ruang gerak di luar rumah serta lingkungan kerja yang berbeda sehingga dapat mempengaruhi suasana hati.

Baca Juga: Bukan hanya Pertanda Tua, Rambut Beruban Ternyata Bisa Jadi Tanda Penyakit Berbahaya Ini

Tidak hanya berdampak pada kondisi mental saja, WFH ternyata juga bisa berdampak pada kesehatan kulit wajah lho.

Bahkan, terlalu lama WFH disebut bisa memicu penuaan pada kulit wajah yang membuat seseorang bisa terlihat lebih tua. Kok bisa?

Dilansir Kabar Besuki dari Allure, selama melakukan aktivitas WFH, seseorang akan lebih sering berinteraksi dengan ponsel atau laptop.

Intensitas penggunaan alat-alat elektronik ini bahkan semakin meningkat saat semua orang tengah menjalani WFH.

Baca Juga: Orang Pendek Disebut Lebih Berisiko Tinggi Terinfeksi Virus Covid-19, Ternyata Ini Alasannya

Sayangnya, penggunaan alat elektronik seperti ponsel atau laptop ini ternyata bisa memancarkan sinar biru atau blue light yang jika digunakan terlalu sering akan memberikan dampak buruk terhadap kesehatan kulit, termasuk mempercepat proses penuaan dini.

Efek paparan sinar biru barang elektronik terhadap kulit ternyata tidak bisa disepelekan. Pasalnya, sebuah fakta menunjukkan bahwa 6 jam berada di depan ponsel atau laptop sama halnya dengan berada dibawah sinar matahari selama 15 menit non stop.

Kondisi ini akan semakin parah jika seseorang sudah menginjak usia 25 tahun, sehingga kulit akan mengalami perubahan karena produksi kolagen yang menurun.

Baca Juga: 3 Makanan Sehat Ini Diam-diam Ternyata Bisa Picu Penyakit Kronis, Nomor 2 Dampaknya Paling Mengerikan

Salah seorang dokter kulit bersertifikat di New York University School of Medicine, Shari Marchbein menyebut bahwa intensitas paparan blue light yang terlalu tinggi bisa mempercepat proses penuaan dini pada kulit wajah.

March Bein menjelaskan bahwa paparan blue light ini berkontribusi pada bintik-bintik hitam pada kulit dan hiperpigmentasi dan pemecahan kolagen yang menyebabkan kerutan pada kulit wajah.

Sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Oxidative Medicine  dan Cellular Longevity juga mengungkap hal serupa bahwa paparan sinar biru dapat merangsang produksi radikal bebas di kulit yang dapat mempercepat proses munculnya penuaan.***