Network
KABAR BESUKI – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diterapkan oleh pemerintah merupakan salah satu tindak lanjut terhadap situasi pandemi COVID-19 yang masih belum menemui jalan akhir setelah diberlakukannya new normal.
Adanya PPKM membuat beberapa kegiatan masyarakat di luar rumah terpaksa harus dihentikan sementara atau setidaknya harus dilakukan penyesuaian demi menaati protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Satgas COVID-19.
Salah satu kegiatan masyarakat yang berpotensi menimbulkan kerumunan adalah nonton bareng (terutama di venue terbuka), khususnya untuk pertandingan sepak bola.
Baca Juga: Masih Muda dan Cantik, Ibu Asal Kelurahan Sumberejo Banyuwangi Ini Gelapkan Motor Vario Sewaan
Akan tetapi, sesungguhnya ada beberapa tips jitu agar kegiatan nonton bareng tetap dapat dilaksanakan secara aman dan mengasyikkan meskipun program PPKM saat ini telah diberlakukan di beberapa wilayah.
Berikut ini tips bagi Anda yang tetap ingin menggelar kegiatan nonton bareng di tengah penerapan PPKM:
1. Sterilisasi Peralatan dan Perlengkapan Sebelum Kegiatan
Sebelum kegiatan nonton bareng dilaksanakan, penyelenggara sudah seharusnya melakukan sterilisasi terhadap seluruh peralatan yang akan digunakan mulai dari sound system, decoder set, proyektor, slide, dan peralatan lainnya yang diperlukan.
Sterilisasi peralatan berguna untuk memberikan jaminan terhadap keamanan dan keselamatan seluruh anggota panitia maupun peserta nonton bareng agar terhindar dari virus COVID-19.
2. Selalu Terapkan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, dan Menjaga Jarak)
Ini juga merupakan hal yang mutlak harus diterapkan dan tidak ada tawar-menawar. Penyelenggara kegiatan harus memastikan agar tempat untuk mencuci tangan tersedia di sejumlah sudut sekitar lokasi berlangsungnya nonton bareng.
Pastikan juga semua partisipan yang hadir memakai masker dengan benar dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan Satgas COVID-19. Sediakan juga tempat duduk untuk memastikan seluruh peserta yang hadir benar-benar menjaga jarak satu sama lain.
3. Jumlah Peserta Tidak Lebih dari 20-50 Persen dari KapasitasVenue
Untuk menghindari terjadinya kerumunan, penyelenggara kegiatan nonton bareng juga harus membatasi jumlah peserta agar tidak melebihi 20 hingga 50 persen dari kapasitas venue yang tersedia.
Panitia penyelenggara dapat memberlakukan sistem registrasi jauh-jauh hari sebelum dilaksanakannya kegiatan nonton bareng dan bisa menutup akses ke lokasi jika kuota terpenuhi.
Selain itu, registrasi peserta juga berfungsi untuk pendataan jika di kemudian hari terjadi suatu hal yang tak terduga, sehingga proses tracing dapat dilakukan dengan mudah.
Baca Juga: Manjakan Imajinasi dan Matamu dengan Series Film The Hobbit
4. Jika Memerlukan Konsumsi, Sebaiknya Cukup Sediakan dalam BentukSnackatau Take Home Menu
Peserta nonton bareng tentunya juga memerlukan makan dan minum di sela menikmati serunya pertandingan yang sedang berlangsung, apalagi jika beberapa kali berteriak ketika ada momen-momen krusial seperti terjadinya gol ataupun pelanggaran keras.
Panitia penyelenggara dapat membagikan konsumsi kepada peserta dalam bentuk snack atau take home menu (misalnya nasi kotak atau minuman cair dalam kemasan sachet).
Hal ini bertujuan untuk mencegah potensi penularan dari peralatan makan dan minum dalam bentuk logam.***
